Penerapan E-Government dalam Pelayanan Publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Enrekang = Implementation of E-Government in Public Services at the Investment Service and One-Stop Integrated Service in Enrekang Regency

Sukmayati Pratiwi D (E011191017), Penerapan E-Government dalam Pelayanan Publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Enrekang, xv + 100 Halaman + 3 Gambar + 5 Tabel + 29 Pustaka + Lampiran + Dibimbing oleh Dr. Muhammad Yunus, MA dan Drs. Nelman Edy, M.Si.
Perkembangan teknologi informasi serta komunikasi pada negara-negara berkembang kini semakin berkembang dengan pesat untuk memperoleh informasi serta memenuhi kebutuhan akan kemudahan akses layanan mendorong banyak pihak untuk semakin meningkatkan kemampuan dalam memanfaatkan teknologi. Perkembangan-perkembangan teknologi tersebut banyak digunakan oleh pemerintah sekarang ini, salah satu bentuk dari penyelengaraan pemerintah dengan penggunaan suatu sistem manajemen yang berbasis teknologi, yang popular disebut dengan e-government. E-government artinya bentuk penerapan pelayanan yang bisa meningkatkan mutu pelayanan publik dengan berbasis teknologi dan komunikasi demi menjawab tuntutan dan kebutuhan publik yang menginginkan proses dan pengolahan data yang cepat dan informasi yang tepat. E-government diperlukan untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, transparansi, dan akuntabilitas penyelengaraan pemerintah dengan maksud agar tumbuh peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap citra pelayanan pemerintah khususnya birokrasi.
Maka unit analisis pada penelitian ini yakni Penerapan E-Government Dalam Pelayanan Publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Enrekang. Tipe penelitian yang digunakan penulis adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi, dan dokumen yang terkait dengan penelitian.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa Penerapan E-Government Dalam Pelayanan Publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Enrekang sudah bisa dikatakan cukup baik, namun untuk sosialisasi kepada masyarakat harus lebih ditingkatkan. Hal tersebut dapat dilihat 3 elemen sukses penerapan e-government menurut Indrajit yaitu : Dukungan (support). kemampuan (capacity), dan manfaat (value).

Keywords : E-Government, Pelayanan Publik