Penggunaan teknologi berbasis e-health sebagai upaya dalam mengontrol glikemik pasien diabetes mellitus: A Scoping Review

Pendahuluan: Perawatan DM menjadi terhadap kebutuhan kepatuhan pada pengobatan, pencegahan atau pengelolaan komplikasi. Namun sering kali waktu, jarak, tempat serta biaya kadang menjadi hambatan dalam proses perawatan pada penyakit DM, sehingga penggunaan teknologi elektronik health (e-health) merupakan solusi yang tepat dan efektif dengan biaya rendah dalam mengontrol glikemik pasien DM.
Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan scoping review berdasarkan panduan The Joanna Briggs Institute (JBI) dengan menggunakan enam database yaitu PubMed, Cochrane Library, Ebsco, Proquest, Science Direct dan Garuda dengan rentang tahun 2012-2022, pasien dengan DM . Artikel dengan desain Randomized control trial, quasy experimental, prospektif, dan retrospektif membahas intervensi telemedicine, telehealth, telenursing, telemonitoring pada pasien DM, berbahasa Inggris dan Indonesia, full text, serta judul dan abstrak sesuai dengan pertanyaan penelitian.
Hasil:13 artikel yang diinklusi, dimana intervensi berhubungan dengan teknologi e-health meliputi metode, jenis e-health (media), durasi, alat instrumen serta pengguna e-health dalam mengontrol glikemik (GDS/GDP dan HbA1c). Hasil review teridentifikasi HbA1c menurun setelah 6 bulan pemantauan jarak jauh p>0,05, setelah 12 bulan p=0,001, glukosa darah p=0,015, Dietary Stages of Change (DSOC) p=0,046), Index massa tubuh dari 29,28 (3,29) menjadi 28,35 (3,37) kg/m2. Selain itu siginifikan pada kolesterol total, LDL dan HDL p=0,001, serta kepatuhan baik berubah dari 10% menjadi 70%, p=0,083.
Kesimpulan:Hasil review membuktikan bahwa teknologi e-health dapat digunakan sebagai upaya dalam pemantauan kontrol glikemik pasien DM. Keterbatasan review studi ini ialah ada beberapa artikel yang tidak memaparkan secara jelas durasi, frekuensi, secara terperinci serta adanya hasil-hasil yang tidak dapat diidentifikasi (tidak ada nilai p).