Efektivitas Pemberian Intervensi Mobilisasi Dini Terhadap Hemodnamik dan Activity Of Daily Living Pada pasien dengab Heart Failure (HF) di Ruang perawatan RSUD Labuang Baji Makassar

ABSTRAK

MERRY GALA : Efektivitas Pemberian Intervensi Mobilisasi Dini Terhadap Hemodinamik dan Activity Of Daily Living Pada Pasien Dengan Heart Failure (HF) Di Ruang Perawatan RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
(Dibimbing Oleh : Yuliana Syam, Takdir Tahir)

Latar Belakang : Gagal jantung menjadi salah satu penyebab utama rawat inap pada usia dewasa dan usia tua serta sangat erat kaitannya dengan morbiditas dan mortalitas serta tingkat rehospitalisasi yang masih tergolong tinggi, dimana tirah baring menjadi salah satu penyebab penurunan activity of daily living pasien gagal jantung dirumah sakit. Pasien dengan immobilisasi yang lama selama perawatan atau karena gejala kongestif dapat mengakibatkan terjadinya penurunan kondisi fisik yang mengarah pada penurunan ADL pasien. Selain itu, ada beberapa kondisi yang menyebabkan kejadian gagal jantung dengan cepat seperti adanya krisis hipertensi, gangguan takiaritmia dan bradikardia yang berat, dimana dengan adanya masalah hemodinamik pasien membutuhkan manjemen bantuan sirkulasi. Tujuan : mengidentifikasi efektivitas mobilisasi dini terhadap hemodinamik dan activity of daily living pada pasien dengan Heart Failure. Penelitian ini menggunakan. Metode : Quasi Experimen dengan pendekatan kuantitatif dengan pre dan post test group design dengan menggunakan teknik sampling yaitu non probability sampling jenis consecutive sampling dengan jumlah sampel terdiri dari 18 responden kelompok intervensi dan 18 responden kelompok kontrol. Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan signifikan terlihat tek.darah sistol kelompok intervensi p:0.049, tek.darah sistol kelompok kontrol p:0.049 dan SpO2 kelompok intervensi p:0.000, SpO2 kelompok kontrol p:0.008 sementara untuk tek.darah diastol p:0.002 , heart rate p:0.000, respiratory rate p:0.000, dan skor bartel indeks p:0.000 perbedaan signifikan hanya terjadi pada kelompok intervensi sedangkan pada kelompok kontrol tidak terjadi perubahan yang signifikan. Kesimpulan : Intervensi mobilisasi dini berupa ROM dan head Of bed 60 derajat yang dilakukan secara rutin selama tiga hari berturut-turut efektif dalam menurunkan tek.darah sistol, menurunkan RR dan meningkatkan HR dan SpO2 dan dapat meningkatkan activity of daily living pada pasien dengan gagal jantung.