Pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien (SKP) pada Anak oleh PPA di BLUD RS Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka


Sulfaidah, Sulfaidah (2023) Pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien (SKP) pada Anak oleh PPA di BLUD RS Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
R012211015_tesis_15-05-2023 1-2.pdf

Download (377kB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
R012211015_tesis_15-05-2023 cover1.png

Download (122kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
R012211015_tesis_15-05-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
R012211015_tesis_15-05-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

SULFAIDAH. Pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien (SKP) pada Anak oleh PPA di BLUD RS Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka (dibimbing oleh Suni Hariati dan Yuliana Syam)
Latar Belakang: Keselamatan dan kualitas pelayanan rawat inap anak merupakan fenomena yang dinamis dan kompleks. PPA memiliki peran penting bagi terlaksananya SKP untuk meminimalisir adanya kesalahan akibat pelayanan kesehatan yang diberikan.
Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien pada anak di BLUD RS Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka.
Metode: Desain kuantitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Sampel adalah PPA yang terdiri dari dokter, perawat, radiografer, analis, nutrisionis dan apoteker yang memberikan pelayanan pada pasien anak yang berjumlah 67 orang, dengan menggunakan teknik accidental sampling.
Hasil: Kepatuhan PPA dalam melaksanakan SKP pada pasien anak, dari 6 SKP yang sudah patuh dilaksanakan SKP 2 (100%) dan SKP 5 paling tidak patuh. Pelaksanaan SKP 1 oleh 34 orang belum patuh disebabkan oleh kontinuitas ketersediaan gelang identitas belum optimal SKP 3, 29 orang belum patuh, mengatakan beban kerja tinggi, masih ada obat high alert yang belum diberi label, pengetahuan tentang obat high alert kurang, SKP 4 oleh dokter dan perawat di OK belum optimal, 4 orang (100%) belum patuh karena belum menjadi budaya, pasien operasi banyak dan SDM belum sesuai kebutuhan. SKP 5, 37 orang karena kontinuitas ketersediaan handrub belum optimal dan sudah menggunakan handschoend. SKP 6 oleh perawat, 9 orang (100%) yang belum patuh mengatakan beban kerja tinggi.
Kesimpulan: Penerapan SKP oleh PPA pada anak sudah terlaksana namun belum optimal sesuai dengan standar yang ditetapkan. Diharapkan Kepala Ruangan dan Komite Mutu melakukan supervisi dan monitoring evaluasi terhadap pelaksanaan SKP pada anak.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: anak, sasaran keselamatan pasien, rumah sakit
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions (Program Studi): Fakultas Keperawatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Andi Milu
Date Deposited: 12 Jul 2023 06:37
Last Modified: 12 Jul 2023 06:37
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/27159

Actions (login required)

View Item
View Item