PENERAPAN PRINSIP RESTORATIVE JUSTICE DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK TERHADAP ANAK (STUDI KASUS POLRESTABES MAKASSAR TAHUN 2020-2022)

ABSTRAK

Estherina Ferdinand, (B011191051) dengan judul “Penerapan Prinsip Restorative Justice Dalam Penyelesaian Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Anak Terhadap Anak (Studi Kasus Polrestabes Makassar Tahun 2020-2022)”. (Dibawah bimbingan Said Karim, selaku pembimbing I dan Wiwie Heryani, selaku pembimbing II).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis penerapan prinsip restorative justice dalam penyelesaian tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh anak terhadap anak di wilayah hukum Polrestabes Makassar juga hambatan bagi kepolisian dalam menetapkan prinsip restorative justice dalam penyelesaian tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh anak terhadap anak di wilayah hukum Polrestabes Makassar.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian empiris menggunakan data primer dan sekunder dengan lokasi penelitian Polrestabes Makassar yang kemudian dianalisis secara sistematis dan disajikan secara deskriptif.
Adapun hasil penelitian ini, Pertama penerapan restorative justice dalam penyelesaian tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh anak terhadap anak di Polrestabes Makassar berpedoman pada Undang- Undang No 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak yang dimana mengedepankan kepentingan anak sehingga dilakukan proses diversi. Kedua, hambatan bagi pihak penyidik di Polrestabes Makassar adalah faktor sumber daya manusia aparat, faktor sarana dan prasarana dan faktor kesadaran hukum bagi masyarakat.