Analisis Yuridis Pengaturan Safe Harbor Terkait Pelanggaran Hak Cipta pada Platform Streaming Youtube

Dermawan Indar Jaya (B011181424) dengan judul “Analisis Yuridis Pengaturan Safe Harbor terkait Pelanggaran Hak Cipta pada Platform Streaming Youtube”. Di bawah bimbingan Marwah sebagai Pembimbing I dan Aulia Rifai sebagai Pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pembatasan tanggung jawab penyelenggara sistem elektronik YouTube terhadap pelanggaran hak cipta pengguna sistem elektronik dan membandingkan regulasi Safe Harbor di Amerika Serikat melalui Digital Millenium Copyright Act 1998 dengan regulasi Safe Harbor di Indonesia melalui Perkominfo No. 5 tahun 2020.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undangan (statute aproach), pendekatan perbandingan dan pendekatan konseptual. Bahan hukum yang digunakan penulis yaitu bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembatasan tanggung jawab yang diatur melalui kebijakan platform YouTube secara umum telah sesuai dengan regulasi Safe Harbor di Indonesia, namun terdapat beberapa kebijakan hak cipta platform YouTube yang belum sesuai. Terdapat beberapa perbedaan dalam regulasi Safe Harbor di Amerika Serikat dan Indonesia diantaranya perbedaan definisi, kategori Safe Harbor, syarat penghentian akun pelanggan, batas waktu penghapusan aduan konten, syarat pembatasan tanggung jawab, dan akibat hukum tidak mengikuti syarat Safe Harbor. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan substansi dalam peraturan perundang-undangan yang lebih lengkap untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan sistem elektronik di Indonesia.