TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN IHDAD BAGI PEREMPUAN = THE REVIEW OF ISLAMIC LAW CONCERNING IHDAD IMPLEMENTATION FOR WOMEN

Eryvia Elmira Faisal (B011171572). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Ihdad Bagi Perempuan. Dibimbing oleh M. Arfin Hamid dan Achmad.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui urgensi dan dasar hukum Islam terhadap pelaksanaan Ihdad bagi perempuan dan untuk mengetahui mekanisme dan implementasi hukum Ihdad dalam kehidupan masyarakat di Kelurahan Maricaya Kecamatan Makassar Kota Makassar.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian empiris yang dilakukan pada wilayah Kelurahan Maricaya Kecamatan Makassar Kota Makassar, Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Wahdah Islamiyah, dan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan studi literatur. Data yang dikumpulkan diolah dan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Ihdad adalah salah satu ajaran Islam yang telah disyariatkan dan diatur dalam hukum Islam yaitu pada Al-Quran yang tujuan pelaksanaannya untuk mengenang almarhum suami yang telah meninggal selama empat bulan sepuluh hari, ataupun lebih sampai dengan waktu yang tak ditentukan sesuai dengan kemauan dari istri. Pelaksanan Ihdad juga telah menjadi kesepakatan para ulama dengan mewajibkan Ihdad bagi wanita muslimah yang ditinggal mati suaminya. 2) Implementasi penerapan Ihdad di masyarakat Kelurahan Maricaya Kecamatan Makassar Kota Makassar belum terlaksana dengan optimal. Masih banyak anggota masyarakat yang tidak melaksanakan Ihdad dengan beberapa faktor diantaranya faktor pengetahuan keagamaan, faktor pendidikan, faktor bekerja dan faktor situasi dan keadaan. Pelaksanaan Ihdad menjadi sangat dilematis, terutama berkaitan dengan kebutuhan ekonomi yang tinggi sebab ia masih harus menghidupi keluarga karena ditinggal mati suaminya.

Keywords : Hukum Islam; Pelaksanaan Ihdad.