STUDI KUALITAS AIR LIMBAH DITINJAU DARI MIKROPLASTIK DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BATARA GURU KECAMATAN BELOPA UTARA KABUPATEN LUWU

Limbah cair rumah sakit merupakan semua bahan buangan yang berbentuk cair yang kemungkinan mengandung mikroorganisme patogen, bahan kimia beracun dan radioaktifivitalas. Polusi plastik di lingkungan saat ini telah menjadi permasalahan yang serius. Mikoplastik merupakan partikel plastik kecil berukuran 5 mm atau lebih kecil. Mikroplastik berada di lingkungan baik udara, tanah, air tawar, laut. Penelitian ini untuk mengetahui mikroplastik di Rumah Sakit Umum Baerah Batara Guru Kecamatan Belopa Utara Kabupaten Luwu. Jenis penelitian ini bersifat kuantitatif, dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah obsevasional dengan pendekatan deskriktif, menggunakan uji laboratorium. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua sampel pada air Limbah Rumah Sakit Umum Daerah Batara Guru yang diperiksa positif (100%) mengandung mikroplastik. Mikroplastik yang paling banyak di temukan terdapat pada instalasi pengolahan air limbah (IPAL) pada bagian inlet , dengan kelimpahan mikroplastik sebanyak 1,4 partikel/L. Pada instalasi rawat inap kelimpahan mikroplastik yang di dapatkan yaitu 0,7 partikel/L dan pada instalasi pengolahan air limbah (IPAL) pada bagian outlet kelimpahan mikroplastik yang di hasilkan yaitu, 0,7 partikel/L. Sedangkan yang paling sedikit di temukan pada bagian instalasi gizi, dengan kelimpahan mikroplastik sebanyak 0,3 partikel/L.