Analisis Fekunditas dan Diameter Telur Ikan Tawes Barbonymus gonionotus (Bleeker, 1849) di Bendungan Benteng, Kabupaten Pinrang = Analysis of Fecundity and Egg Diameter of Silver Barb, Barbonymus gonionotus (Bleeker, 1849) in the Benteng Dam, Pinrang Regency

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fekunditas dan diameter telur ikan tawes Barbonymus gonionotus (Bleeker, 1849) di Bendungan Benteng, Kabupaten Pinrang. Pengambilan sampel dilakukan selama tiga bulan, mulai bulan Juli sampai September 2022 oleh penduduk setempat menggunakan alat tangkap sero dan jala. Analisis sampel dilakukan di Laboratorium Biologi Perikanan, Departemen Perikanan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Hasanuddin, Makassar. Jumlah sampel ikan tawes yang diperoleh 265 ekor terdiri dari 183 ikan jantan dan 82 ikan betina. Hasil penelitian diperoleh jumlah sampel ikan betina yang matang gonad sebanyak 9 ekor dengan kisaran fekunditas 6.158 – 65.980 butir, kisaran panjang total 169,50 – 259,00 mm, kisaran bobot total tubuh 77,25 – 281,73 g dan kisaran bobot gonad 2,50 – 66,86 g. Uji persamaan hubungan fekunditas dengan panjang total tubuh ikan F = 486,45L – 76395 dengan nilai koefisien korelasi (r) 0,6529, fekunditas dengan bobot total F = 258,91W – 13082 dengan koefisien korelasi (r) 0,7441, fekunditas dan bobot gonad F = 762,7G + 5348,5 dengan nilai koefisien korelasi (r) 0,7210. Diameter telur ikan tawes berkisar 0,2235 – 0,7279 mm dengan pola pemijahan parsial (partial spawner) yaitu telur matang dikeluarkan secara bertahap.

Keywords : Barbonymus gonionotus, ikan tawes, fekunditas, diameter telur, Bendungan Benteng