Ihsary, Dewi Fatimah (2022) Karakteristik Lingkungan Fisik dan Kimia dengan Keberadaan Larva Aedes pada Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
K011181049_skripsi_01-09-2022 cover1.jpg
Download (230kB) | Preview
K011181049_skripsi_01-09-2022 dapus.pdf
Download (1MB)
K011181049_skripsi_01-09-2022 bab 1-2.pdf
Download (93kB)
K011181049_skripsi_01-09-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 December 2025.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit menular yang hingga kini masih menjadi masalah kesehatan dan menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) pada beberapa wilayah. DBD disebabkan oleh virus dengue dengan nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor utama dan Aedes albopictus sebagai vektor sekunder. European Centre for Disease Prevention and Control (ECDC) menyatakan pada Desember 2021 kasus DBD di dunia sebanyak 1.179.311 kasus, sementara Indonesia memiliki 138.12 kasus di tahun 2019. Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan melaporkan di tahun 2020 ada 4 kasus DBD ditemukan di Kecamatan Biringkanaya, juga Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin dilaporkan memiliki 2 kasus DBD di tahun 2019 serta 1 kasus kembali terjadi di tahun 2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik lingkungan kimia dan fisik dengan keberadaan larva Aedes pada Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin Kota Makassar.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan exhaustive sampling sehingga semua populasi adalah sampel yakni seluruh wadah atau kontainer berisi air yang berpotensi sebagai tempat perindukan nyamuk Aedes (breeding place) nyamuk pada Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin Kota Makassar. Selain itu, sampel manusia juga dilibatkan untuk mengetahui pengetahuan dan sikap warga sekolah mengenai DBD. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan dari 33 kontainer yang ditemukan di lokasi penelitian, sebanyak 31 kontainer (93,9%) tidak ditemukan jentik dan 2 kontainer (6,1%) positif jentik dengan spesies Ae. aegypti, bahan dasar kontainer adalah plastik dengan presentasi 100%, serta sebanyak 24 kontainer (72,7%) berkategori TPA (Tempat Penampungan Air). Kontainer ditemukan dalam ruangan sebanyak 27 (81,8%), dengan pH potensial sebanyak 19 (57,6%), dan salinitas air dalam kontainer adalah potensial sebesar 100%.
Program asrama bebas jentik oleh Poskestren hendaknya tetap dilanjutkan dan jika memungkinkan frekuensi kegiatan ditambah. Kebersihan pada lingkungan pesantren juga tetap dipertahankan terutama WC di ujung atau belakang bangunan yang jarang terpakai dan kondisi gelap, untuk mencegah bertelurnya nyamuk betina dan memutus siklus hidup nyamuk
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | DBD, Larva, Aedes, Kontainer |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | S.I.P Zohrah Djohan |
Date Deposited: | 20 Feb 2023 02:46 |
Last Modified: | 20 Feb 2023 02:46 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25139 |