Analisis Kelimpahan dan Sebaran Zooplankton di Perairan Pulau Samalona = Analysis of the Abundance and Distribution of Zooplankton in the Waters of Samalona Island, Makassar City"

Zooplankton merupakan organisme mikroskopis yang hidupnya melayang– layang atau mengapung di perairan baik laut maupun tawar disebabkan oleh arus. Zooplankton adalah rantai penghubung di antara plankton dan nekton. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelimpahan dan sebaran Zooplankton di perairan Pulau Samalona, Kota Makassar. Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2021. Penelitian dibagi atas 4 stasiun. Disetiap stasiunnya terdiri atas 5 substasiun/titik. Pengambilan sampel dan pengukuran parameter fisika kimia dilakukan pada masing-masing titik pada kondisi pasang dan surut. Sampel zooplankton disaring menggunakan plankton net nomor 25 dan diidentifikasi menggunakan mikroskop serta perhitungan kelimpahan menggunakan Sedgewick rafter counting cell. Hasil yang diperoleh ditemukan 11 kelas yaitu kelas Copepoda, Gastropoda, Thecostraca, Globothalamea, Malacostraca, Oligotrichea, Appendicularia, Eurotatoria, Branchiopoda, Ostracoda dan Sagittoidea dengan 38 jenis zooplankton. Kelimpahan dan sebaran zooplankton antar Stasiun tidak menunjukkan adanya perbedaan nyata, sedangkan perbandingan antara kondisi pasang dan surut menunjukkan adanya perbedaan nyata kelimpahan dan sebaran zooplankton yaitu kelimpahan zooplankton pada kondisi pasang lebih tinggi dibanding dengan kondisi surut. Kelimpahan zooplankton kondisi surut memiliki korelasi dengan suhu, salinitas, pH, dan kelimpahan fitoplankton. Perairan Pulau Samalona tergolong perairan stabil dengan nilai indeks keanekaragaman tergolong kategori rendah hingga sedang, indeks keseragaman tergolong kategori tinggi, dan indeks dominansi tergolong kategori dominansi sedang hingga tinggi.

Keywords : kelimpahan, sebaran, Zooplankton, pasang surut, samalona