ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT DUSUN TERTINGGAL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TIPO KOTA PALU = ANALYSIS FACTORS INFLUENCING UTILIZATION OF HEALTH SERVICES BY DISADVANTAGED HAMLETS COMMUNITY IN THE WORK AREA OF TIPO PUBLIC HEALTH CENTER PALU CITY

NUR FAJRIAH HUMAIRAH. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dusun Tertinggal di Wilayah Kerja Puskesmas Tipo Kota Palu. (Dibimbing oleh Sukri Palutturi dan Balqis).
Wilayah kerja Puskesmas yang luas, kondisi geografis yang sebagian sulit dijangkau, persebaran jumlah penduduk dalam kelompok kecil yang saling berjauhan, serta sarana transportasi yang terbatas membuat status kesehatan dan pemanfaatan pelayanan kesehatan di daerah tertinggal masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berpengaruh terhadap pemanfaatan pelayanan kesehatan masyarakat dusun tertinggal di wilayah kerja Puskesmas Tipo Kota Palu.
Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan rancangan cross sectional, sebanyak 199 sampel responden dipilih dengan teknik cluster sampling. Data dianalisis menggunakan uji Chi Square dan regresi logistik berganda.
Hasil analisis chi square menunjukkan bahwa tradisi (p = 0,000), sumber daya masyarakat (p = 0,000), aksesibilitas (p = 0,000), komunikasi dengan petugas kesehatan (p = 0,000), dukungan tokoh masyarakat (p = 0,000) dan penilaian individu (p = 0,000) berpengaruh terhadap pemanfaatan pelayanan kesehatan. Dari hasil uji regresi logistik diperoleh bahwa sumber daya masyarakat (Exp.B = 4,457) merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi pemanfaatan pelayanan kesehatan. Puskesmas Tipo diharapkan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan primer, terutama ketersediaan sumber daya yaitu tenaga kesehatan yang kompeten dalam memberikan pelayanan di dusun tertinggal.

Kata Kunci: Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan, Dusun Tertinggal