Hubungan Self-Care Practices dengan Kualitas Hidup pada Pasien Tuberkulosis di Kota Makassar


Yahya, Nurfadila (2022) Hubungan Self-Care Practices dengan Kualitas Hidup pada Pasien Tuberkulosis di Kota Makassar. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
R011181318_skripsi_30-11-2022 cover1.png

Download (182kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
R011181318_skripsi_30-11-2022 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
R011181318_skripsi_30-11-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
R011181318_skripsi_30-11-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 December 2025.

Download (6MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang : Prevalensi Tuberkulosis di Indonesia pada tahun 2018 cukup banyak. Peningkatan kasus pasien Tuberkulosis ini dikarenakan kurangnya penerapan self-care practices dari masyarakat sebagai upaya pencegahan penularan. Self-care practices yang rendah dapat memengaruhi derajat kualitas hidup. Ditemukan kualitas hidup pasien Tuberkulosis di Kota Makassar masih rendah. Maka dari itu, diperlukan penelitian mengenai self-care practices untuk mengetahui penyebab rendahnya kualitas hidup pasien Tuberkulosis di Kota Makassar.

Tujuan : Untuk mengetahui hubungan antara self-care practices dengan kualitas hidup pada pasien Tuberkulosis di Kota Makassar.

Metode : Penelitian ini menggunakan desain penelitian Cross-Sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah Propotionate non-random Sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 111 responden. Pengambilan data dilakukan dengan membagikan kuesioner secara langsung dan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien Tuberkulosis di Kota Makassar memiliki self-care practices yang cenderung rendah (mean=117.17) dan kualitas hidup yang cenderung buruk (mean=93.44). Hasil uji Spearman Rho (p-value=0.438) yang berarti tidak terdapat hubungan signifikan antara self-care practices dengan kualitas hidup. Namun, didapatkan kesamaan antara self-care practices dan kualitas hidup yakni keduanya memiliki hubungan bermakna dengan status pernikahan.

Kesimpulan dan Saran : Kualitas hidup pasien Tuberkulosis tidak hanya dipengaruhi oleh self-care practices saja, ada faktor lain yang mempengaruhi kualitas hidup yang juga berpengaruh terhadap penerapan self-care practices seperti status pernikahan. Diharapkan fasyankes dapat menerapkan kunjungan rumah secara berkala dan berkesinambungan selama masa pengobatan pasien Tuberkulosis. Selain itu, diharapkan peneliti selanjutnya dapat memperluas wilayah penelitian sehingga jumlah sampel lebih banyak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Self-Care Practices, Kualitas Hidup, dan Tuberkulosis
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions (Program Studi): Fakultas Keperawatan > Keperawatan
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 06 Feb 2023 01:53
Last Modified: 06 Feb 2023 01:53
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/24626

Actions (login required)

View Item
View Item