GAMBARAN GAYA PEMBERIAN MAKAN OLEH ORANG TUA, ASUPAN MAKANAN DAN STATUS GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WANGI-WANGI SELATAN KEPULAUAN WAKATOBI


Julhaidin, Julhaidin (2022) GAMBARAN GAYA PEMBERIAN MAKAN OLEH ORANG TUA, ASUPAN MAKANAN DAN STATUS GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WANGI-WANGI SELATAN KEPULAUAN WAKATOBI. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
R011191144_skripsi_31-10-2022 cover1.png

Download (191kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
R011191144_skripsi_31-10-2022 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
R011191144_skripsi_31-10-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
R011191144_skripsi_31-10-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Kasus gizi balita Indonesia masih tinggi. Selain asupan makanan, gaya pemberian makan merupakan prediktor kuat terjadinya masalah gizi.
Tujuan: Untuk mengetahui gambaran gaya pemberian makan oleh orang tua, asupan makanan dan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas Wangi-Wangi Selatan Kepulauan Wakatobi.
Metode: Penelitian deskriptif dengan jumlah 100 responden. Metode sampling menggunakan probability sampling dengan tehnik stratified random sampling. Status gizi diukur dengan timbangan dan microtoise lalu dihitung menggunakan WHO Antro 2007. Gaya pemberian makan diukur menggunakan Parental Feeding Styles Questionnaire dan asupan makanan menggunakan Food Recall lalu dimasukkan diaplikasi nutrisurvey dan dibandingkan dengan AKG Indonesia 2019.
Hasil: Lebih banyak balita menerapkan gaya pemberian makan berisiko gizi lebih pada subskala EF yaitu 65 balita (65%), EE 51 balita (51%), IF 74 balita (74%) dan lebih banyak balita menerapkan gaya pemberian makan berisiko gizi kurang pada subkala COE yaitu 55 balita (55%). Sebagian besar balita memiliki asupan gizi yang kurang kecuali pada asupan protein. Status gizi balita yaitu underweight 20 balita (20%), stunting 28 balita (28%), wasting 9 balita (9%) dan overweight 11 balita (11%).
Kesimpulan dan saran: Gaya pemberian makan cenderung gizi lebih pada subskala EF, EE dan IF, dan cenderung gizi kurang pada subskala COE. Lebih dari setengah balita memiliki asupan yang kurang kecuali asupan protein. Prevalensi underweight, stunting, wasting dan overweight diatas angka nasional. Dibutuhkan penelitian lanjutan untuk mendalami penelitian ini.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Gaya pemberian makan, asupan makanan, status gizi, balita
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions (Program Studi): Fakultas Keperawatan > Keperawatan
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 06 Feb 2023 00:34
Last Modified: 06 Feb 2023 00:34
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/24590

Actions (login required)

View Item
View Item