NASURA, EKA MAULIDIA (2019) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA UJARAN KEBENCIAN MELALUI MEDIA SOSIAL YANG MENIMBULKAN SARA (Studi Kasus Putusan Nomor 1598/Pid.Sus/2017/PN.Mks ). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
19_B11115107_Cover1.jpg
Download (4kB) | Preview
19_B11115107(FILEminimizer) ... ok 1-2.pdf
Download (887kB)
19_B11115107(FILEminimizer) ... ok dapus-lam.pdf
Download (175kB)
19_B11115107(FILEminimizer) ... ok.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Eka Maulidia Nasura B11115107, Tinjauan Yuridis Terhadap Tindak Pidana Ujaran Kebencian Melalui Media Sosial Yang Menimbulkan SARA (Studi Kasus Putusan Nomor 1598/Pid.Sus/2017/PN.Mks) dibawah bimbingan Abd. Asis sebagai pembimbing I dan Maskun sebagai pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pidana materiil dalam perkara tindak pidana ujaran kebencian melalui media sosial yang menimbulkan SARA dalam Putusan Nomor 1598/Pid.Sus/2017/PN Mks dan untuk mengetahui dan menganalisis pertimbangan hukum hakim dalam dalam penjatuhan pidana terhadap tindak pidana ujaran kebencian melalui media sosial yang menimbulkan SARA dalam Putusan Nomor 1598/Pid.Sus/2017/PN Mks.
Penelitian ini dilaksanakan di Pengadilan Negeri Kota Makassar. Penelitian dilakukan dengan cara melakukan wawancara langsung dengan responden yang berkompetensi dalam hal ini majelis hakim Doddy Hendrasakti dan penuntut umum Deslini Tandiwali. Data juga diperoleh melalui studi kepustakaan yang relevan berupa literatur, jurnal dan peraturan perundang-undangan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara kualitatif untuk menghasilkan kesimpulan dan disajikan secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Penerapan hukum pidana materiil pada perkara Nomor 1598/ Pid.Sus/ 2017/ PN. Mks., oleh majelis hakim dalam putusan nya dengan mempertimbangkan bahwa fakta-fakta selama persidangan membuktikan perbuatan terdakwa benar terbukti secara sah dan meyakinkan secara hukum memenuhi unsur-unsur pada Pasal 28 Ayat (2) UU ITE Jo. Pasal 45 A Ayat (2) UU No. 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik sudah tepat. (2) Pertimbangan hukum hakim dengan menjatuhkan vonis 2 (dua) bulan pidana penjara pada perkara dalam putusan nomor 1598/Pid.Sus/2017/PN.Mks, menurut penulis kurang tepat karena setelah mempertimbangkan banyak faktor lain yakni fakta bahwa pelapor sudah memaafkan dan berdamai dengan terdakwa, faktor psikologis, sosiologis terdakwa serta fakta-fakta non-yuridis lainnya sehingga sebaiknya majelis hakim menjatuhkan pidana bersyarat atau pidana percobaan.
Kata Kunci: Tindak Pidana, Ujaran Kebencian, Media Sosial, ITE.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 19 Feb 2021 07:10 |
Last Modified: | 19 Feb 2021 07:10 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/2449 |