PENGARUH PEMANGKASAN PRODUKSI DAN APLIKASI PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PRODUKSI TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao L.) = EFFECT OF Pruning PRODUCTION AND APPLICATION OF LIQUID ORGANIC FERTILIZER ON THE PRODUCTION OF COCOA (Theobroma cacao L.)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh pemangkasan dan aplikasi pupuk organik cair (POC) terhadap produksi tanaman kakao, serta mengetahui konsentrasi terbaik pada aplikasi (POC) yang ditandai dengan buah kakao yang maksimal. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Kodeoha, Kabupaten Kolaka Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara Pada awal Oktober 2021 sampai awal Februari 2022. Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk percobaan yang disusun dengan menggunakan Rancangan Petak Terpisah (RPT), Petak utama adalah Pemangkasan yang terdiri atas 2 taraf yaitu: Tidak dipangkas 0 %, dipangkas 40% dan Anak petak adalah Pupuk Organik Cair 4 taraf yaitu: Tanpa pupuk organik cair , pupuk organik cair 10 ml/L, pupuk organik cair 15 ml/L, pupuk organik cair 20 ml/L dengan 3 ulangan 3 tanaman contoh tiap percobaan sehingga terdapat 72 unit percobaan. Hasil Penelitan menunjukkan bahwa perlakuan pemangkasan memberikan pengaruh yang tidak signifikan terhadap semua parameter pengamatan yang diamati. Perlakuan POC dengan konsentrasi 15 ml/L memberikan pengaruh tertinggi terhadap jumlah pentil buah yang terbentuk (35.67), persentase pentil gugur terendah (60.29 %), jumlah buah bertahan tertinggi (14.33), jumlah buah panen tertinggi (10.17), jumlah biji per buah tertinggi (35.52 biji), sedangkan perlakuan pemangkasan 40 % dengan POC 15 ml/L memberikan hasil terbaik pada parameter bobot 100 biji basah tertinggi (298.58 g), bobot 100 biji kering tertinggi (150.10 g), produksi per pohon tertinggi (586.19 g/pohon), serta parameter produksi per hektar tertinggi (651.25 kg/ha).

Keywords : kakao, pemangkasan, POC, produksi