Pengaruh Penambahan Pemanis Madu Terhadap Daya Tahan Sirup Bunga Kenikir Dan Respons Predator Coccinela sp. = Effect of the Addition of Honey Sweetener on the Durability of Kenikir Flower Extract and Respons of Coccinela sp. Predator

Predator Coccinella sp. merupakan salahsatu serangga dalam pemanfaatan agens hayati untuk pengendalian hama. Coccinella sp. memperoleh pakan tambahan dari nektar bunga yang ada di sekitarnya dan juga dari aplikasi pakan buatan. Tanaman tersebut tidak tahan dengan air sehingga perlu diekstrak, namun tidak menghilangkan kandungan nektarnya. Zat pemanis tambahan untuk makanan dan minuman yang digunakan yaitu gliserin dan madu yang bertujuan untuk daya tahan ekstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya tahan ekstrak kenikir yang ditambahkan pemanis madu dan pengaruhnya terhadap predator Coccinella sp. Pelaksanaanya di Laboratorium Pengendalian Hayati Universitas Hasanuddin dari bulan Februari sampai Mei 2021. Tahapan penelitian yaitu dengan pembuatan ekstrak bunga kenikir dan perlakuan penambahan gliserin dan madu. Pengamatan dilakukan terhadap perubahan warna dan pengendapan pada ekstrak serta respon Coccinella sp. terhadap ekstrak. Hasil penelitian menujukkan bahwa penambahan madu dan gliserin pada uji daya tahan ekstrak bunga mengalami perubahan warna dan pengendapan. Respons terbaik predator terhadap ekstrak yaitu rata-rata frekuensi kunjungan Coccinella sp. sebanyak 12.67 kali. Respons tertinggi pada durasi lama waktu kunjungan yaitu sebanyak 131.76 menit.

Keywords : Coccinella sp., Ekstrak Bunga, Madu, Gliserin