Panggalo, Andrea Melynda (2023) TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU MASYARAKAT DI KOTA MAKASSAR TERHADAP PENGGUNAAN ANTIBIOTIK YANG RASIONAL. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011191168_skripsi_04-01-2023 cover1.png
Download (201kB) | Preview
C011191168_skripsi_04-01-2023 1-2.pdf
Download (1MB)
C011191168_skripsi_04-01-2023 dp.pdf
Download (1MB)
C011191168_skripsi_04-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Antibiotik merupakan jenis obat yang digunakan untuk mengobati atau mencegah infeksi bakteri. Resistensi antibiotik merupakan suatu fenomena saat bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik sehingga tidak dapat lagi dibunuh atau dihambat pertumbuhannya oleh antibiotik. Resistensi antibiotik tidak dapat dihilangkan, namun dapat dihambat dan dikontrol dengan melakukan penggunaan antibiotik yang rasional. Dibandingkan dengan penyebab kematian utama lainnya di dunia, resistensi antibiotik nampak tidak memunculkan urgensi sebesar penyebab kematian lainnya. Akan tetapi saat ini semakin banyak penyakit umum, termasuk infeksi saluran pernapasan, infeksi menular seksual dan infeksi saluran kemih yang tidak dapat diobati karena resistensi antibiotik. Jika kesadaran masyarakat tidak ditingkatkan, kematian akibat resistensi antibiotik akan terus meningkat dan bakteri penyebab infeksi akan terus berevolusi dan menjadi semakin sulit untuk diobati. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap resistensi antibiotik, pengetahuan dan perilaku masyarakat perlu dikaji. Namun, sebelum melakukan hal tersebut, tingkat pengetahuan dan perilaku masyarakat tentang pengguanaan antibiotik harus diketahui terlebih dahulu.
Tujuan: Mengetahui tingkat pengetahuan dan perilaku masyarakat di Kota Makassar tentang penggunaan antibiotik yang rasional.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan cross-sectional Study. Data penelitian adalah data primer yaitu kesioner yang dibagikan kepada masyarakat Kelurahan Sinri Jala yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling.
Hasil: Dari 100 sampel, didapatkan 56 orang (56%) sampel memiliki tingkat pengetahuan yang baik dan 57 orang (57%) memiliki perilaku yang baik terhadap penggunaan antibiotik yang rasional. Hasil uji Spearman menunjukkan ada hubungan kuat antara tingkat pengetahuan dan perilaku terhadap penggunaan antibiotik yang rasional (r=0.589).
Kesimpulan: Masyarakat Kota Makassar memiliki tingkat pengetahuan dan perilaku yang baik terhadap penggunaan antibiotik, namun pemerintah dan tenaga kesehatan dihimbau untuk terus melakukan edukasi dan penyuluhan untuk mempertahankan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan penggunaan antibiotik yang rasional
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 31 Jan 2023 03:00 |
Last Modified: | 31 Jan 2023 03:00 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/24340 |