Shantya, Puput (2022) PERANCANGAN PERAWATAN KMP. KORMOMOLIN UNTUK MENINGKATKAN KEANDALAN SISTEM PENUNJANG MESIN UTAMA MENGGUNAKAN METODE DINAMIKA SISTEM. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D091181308_skripsi_16-08-2022 cover1.png
Download (166kB) | Preview
D091181308_skripsi_16-08-2022 1-2.pdf
Download (1MB)
D091181308_skripsi_16-08-2022 dp.pdf
Download (1MB)
D091181308_skripsi_16-08-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 2 December 2024.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Kegiatan operasional sistem penunjang mesin utama pada kapal mengakibatkan peluang kegagalan semakin besar. Perawatan sistem penunjang mesin utama pada KMP. Kormomolin milik PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) sangat penting kaitannya dengan kelangsungan beroperasinya mesin utama yang di pasang pada kapal. Tindakan perbaikan dan perawatan hanya dapat dilakukan pada saat kapal tidak berlayar. Pengantisipasian kegagalan komponen didalam sistem penunjang mesin utama dapat dilakukan dengan cara analisa atau evaluasi keandalan. Pelaksanaannya dengan cara mengidentifikasi bagaimana sistem dapat terjadi kegagalan dan konsekuensi kejadian tersebut berdasarkan jadwal operasional kapal dengan pemodelan dinamika sistem. Untuk itu perlu ditentukan komponen – komponen apa saja yang menyebabkan sistem penunjang mesin utama tidak beroperasi sehingga menyebabkan downtime dan bagaimana penjadwalan perawatan dengan biaya optimum. Failure Mode Effect and critical Analysis (FMECA) menunjukkan penyebab kegagalan adalah kerusakan pada komponen kritis seperti Filter pada sistem bahan bakar, cooler dan sea chest filter pada sistem pendingin. Dengan pola operasi kapal saat ini serta data keandalan komponen, dibuat simulasi menggunakan dinamika sistem untuk membuat pendekatan agar perawatan pencegahan maupun perbaikan yang dilakukan menghasilkan biaya seminimal mungkin. Studi ini menghasilkan rekomendasi perawatan sistem penunjang mesin utama selama 5 tahun antara lain : interval perawatan filter fuel oil setiap 151 jam dengan biaya Rp 14.169.072 ,- ; cooler setiap 2481 jam dengan biaya perawatan Rp 16.313.508,- ; sea chest filter setiap 722 jam dengan biaya perawatan Rp 11.167.152,-. Presentase penghematan biaya perawatan untuk sistem bahan bakar selama 5 tahun sebesar 81% dan untuk sistem pendingin selama 5 tahun sebesar 46%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sistem penunjang mesin utama, Perawatan, Dinamika Sistem, FMECA |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Sistem Perkapalan |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 01 Jan 2023 23:53 |
Last Modified: | 01 Jan 2023 23:53 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23713 |