SIMULASI KERUSAKAN TUBRUKAN PADA KAPAL DOUBLE HULL TANKER TIPE T3 DAN T4 TERHADAP KEKUATAN MEMBUJUR = SIMULATION OF COLLISION DAMAGE ON DOUBLE HULL TANKER TYPE T3 AND T4 AGAINST LONGITUDINAL STRENGHT

Kekuatan membujur kapal merupakan salah satu aspek penting dalam proses desain kapal untuk menentukan kemampuan kapal dalam menjalankan fungsinya. Dalam studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan membujur kapal Double Hull Tanker dengan mempertimbangkan pengaruh kondisi kapal utuh dan rusak akibat tubrukan bagian haluan kapal ke sisi membujur kapal dalam bentuk tegangan kerja yang bekerja pada bagian deck dan bottom pada saat mengalami hogging dan sagging. Salah satu manfaat dari penelitian ini yaitu sebagai informasi dalam hal menentukan kebijakan dalam hal regulasi pada galangan kapal untuk membuat perencanaan struktur kapal double hull tanker. Analisis kekuatan membujur kapal menggunakan metode Finite Element Analisys. Objek dari penelitian ini adalah kapal double hull tanker tipe T3 dan T4 yang memiliki bentuk stiffener dan dimensi berbeda. Penampang kedua kapal diatur untuk tetap datar selama keruntuhan. Hasil penelitian analisis kekuatan membujur kapal Double Hull Tanker tipe T3 dan T4 ditujukan dalam bentuk grafik antara momen dan kelengkungan. Diperoleh hasil dari kekuatan membujur pada kondisi utuh kapal tipe T3 sebesar ±2,457 x 1013 Nmm kondisi hogging-sagging, sedangkan kapal tipe T4 sebesar ±2,081 x 1013 Nmm kondisi hogging-sagging. Kekuatan membujur pada kondisi kerusakan kapal tipe T3 sebesar ±2,167 x 1013 Nmm kondisi hogging-sagging, sedangkan kapal tipe T4 sebesar ±1,989 x 1013 kondisi hogging-sagging. Dari hasil ini membuktikan bahwa kekuatan membujur kapal tipe T3 jauh lebih baik dibandingkan dengan kekuatan membujur kapal tipe T4.

Keywords : double hull tanker, finite elemen analsys, tubrukan haluan, hogging-sagging, kekuatan batas