ARAHAN PENGEMBANGAN PERMUKIMAN PENUNJANG WISATA DESA TONGKE-TONGKE KECAMATAN SINJAI TIMUR KABUPATEN SINJAI = DIRECTIVE ON DEVELOPMENT OF TOURIST SUPPORT SETTLEMENT DESA TONGKE-TONGKE KECAMATAN SINJAI TIMUR KABUPATEN SINJAI

Kekayaan hutan mangrove Desa Tongke-tongke lebih dikenal dengan laboratorium mangrove Sulawesi Selatan. Potensi tersebut dapat dikembangkan menjadi ekowisata atau pariwisata yang berbasis ekonomi. Penelitian ini betujuan untuk (1) mengidentifikasi kondisi karakteristik permukiman yang berada di Desa Tongke-tongke; (2) menganalisis kondisi sarana dan prasarana yang dapat menunjang wisata di Desa Tongke-tongke; (3) memberikan arahan pengembangan utnuk menunjang kawasan wisata Desa Tongke-tongke. Lokasi penelitian ini berada di Desa Tongke-tongke, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi dan wawancara. Metode analisis yang di gunakan adalah analisis deskriptif kualitatif, metode komparatif, dan analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) kondisi karakteristik permukiman yang berada di Desa Tongke-tongke memiliki pola permukiman yang berbentuk linier dengan kepadatan bangunan 20,08 bangunan per hektar, serta kondisi fisik bangunan yang beragam yang didominasi oleh bangunan permanen; (2) kondisi sarana dan prasarana yang dapat menunjang wisata di Desa Tongke-tongke, masih belum memberikan pelayanan yang maksimal seperti kondisi yang rusak dan tidak sesuai dengan standar, serta masih terdapat beberapa sarana dan prasarana yang belum tersedia dan belum terpenuhi di permukiman Desa Wisata Tongke-tongke; (3) arahan pengembangan untuk menunjang kawasan wisata yaitu penyediaan homestay, pelayanan kebersihan, ruang ganti dan toilet, pusat kuliner dan cindramata, peningkatan kualitas jalan, peningkatan kualitas parkir, pedestrian, rambu-rambu lalu lintas dan papan petunjuk arah wisata.

Kata Kunci: Permukiman, sarana, prasarana, wisata, Tongke-tongke