ASPEK HUKUM PELAKSANAAN TAMBAHAN PENGHASILAN PEGAWAI BAGI APARATUR SIPIL NEGARA BIDANG KESEHATAN KOTA MAKASSAR


Arsita, Rezky (2022) ASPEK HUKUM PELAKSANAAN TAMBAHAN PENGHASILAN PEGAWAI BAGI APARATUR SIPIL NEGARA BIDANG KESEHATAN KOTA MAKASSAR. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
B012201010_tesis_07-11-2022 cover1.png

Download (125kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
B012201010_tesis_07-11-2022 1-2.pdf

Download (636kB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
B012201010_tesis_07-11-2022 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
B012201010_tesis_07-11-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2024.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Rezky Arsita, 2022, Aspek Hukum Pelaksanaan Tambahan Penghasilan Pegawai Bagi Aparatur Sipil Negara Bidang Kesehatan Kota Makassar. Dibimbing oleh Syamsul Bachri dan Marwati Riza.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pelaksanaan Peraturan Walikota Makassar Nomor 58 tahun 2020 tentang TPP Kota Makassar terhadap Tenaga Kesehatan dan Menganalisis implikasi hukum pelaksanaan Peraturan Walikota bagi ASN Tenaga Kesehatan Kota Makassar sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan.
Penelitian ini menggunakan tipe penelitian empiris yaitu penelitian dengan mengumpulkan data dan informasi yang dilakukan di Kantor BPKAD, DPRD Komisi D, Ombudsman, Dinas Kesehatan, dan Puskesmas Daya, Puskesmas Minasaupa, serta Puskesmas Kassi-Kassi, di Lingkup Kota Makassar, Sumber data yang digunakan yaitu melalui studi Pustaka dan wawancara secara langsung disusun secara sistematis dan analisis dengan pendekatan Perundang-undangan dan pendekatan Konseptual.
Hasil analisis dari Penelitian ini menunjukkan bahwa: 1). Pelaksanaan Perwali Nomor 69 tahun 2020 mengakomodir pemberian TPP bagi tenaga Kesehatan serta sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan sebagaimana dasar hukum pelaksanaan PP Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. Namun masih terbatas karena hanya dikelola pada instansi tertentu yaitu hanya pada Dinas Kesehatan tidak sampai pada UPT Rumah Sakit dan Puskesmas disebabkan oleh beberapa komponen yaitu beba kerja dan prestasi kerja tidak terpenuhi, adanya jasa medik, kemampuan keuangan daerah. 2). Sehingga Implikasinya perlu adanya koordinasi dan optimalisasi peningkatan efektifitas mengenai unsur kriteria pemberian TPP yang teruji.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 25 Nov 2022 01:29
Last Modified: 25 Nov 2022 01:29
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23502

Actions (login required)

View Item
View Item