Usman, Winarso (2022) DISTRIBUSI SPASIAL KELIMPAHAN FITOPLANKTON DI PERAIRAN BOJO, KECAMATAN MALLUSETASI, KABUPATEN BARRU, SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
L011181326_skripsi_01-09-2022 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
L011181326_skripsi_01-09-2022 cover1.jpg
Download (234kB) | Preview
L011181326_skripsi_01-09-2022 dapus.pdf
Download (997kB)
L011181326_skripsi_01-09-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Indonesia memiliki sumberdaya hayati, khususnya di daerah pesisir dan lautan. Salah satu sumberdaya hayati yang mempunyai peranan penting dalam ekosistem laut adalah fitoplankton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi spasial dan kelimpahan fitoplankton, mengetahui perbedaan distribusi kelimpahan fitoplankton antar stasiun dan menganalisis keterkaitan kelimpahan fitoplankton dengan parameter oseanografi di perairan Bojo Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari-Juli 2022 di perairan Bojo Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru. Penelitian ini lakukan pada siang hari dengan interval waktu 09.00-12.00 WITA. Sampel fitoplankton diambil pada kolom perairan dengan menggunakan Kamerer water sampler. Volume air yang disaring yaitu 100 liter dengan penyaringan menggunakan plankton net no. 25. Identifikasi sampel fitoplankton dengan bantuan bantuan mikroskop dan Sedgwick Rafter Counting Cell (SRC_Cell) dan distribusi spasial dengan bantuan teknik interpolasi. Hasil penelitian ini ditemukan fitoplankton sebanyak 38 genus dari 6 kelas yang terdiri dari kelas Bacillariophyceae, Kelas Chlorophyceae, Kelas Coscinodiscophyceae, Kelas Cyanophyceae, Kelas Dynophycea dan Kelas Peridinea dengan persentase komposisi kelimpahan jenis antar stasiun berasal dari kelas Bacillariophyceae. kelimpahan fitoplankton tertinggi terdapat pada daerah tambak tradisional sebesar 1282,25 sel/L dan terendah berada pada daerah estuaria dan tambak superintensif sebesar 184,25 sel/L. Rata-rata indeks keanekaragaman, keseragaman dan dominansi fitoplankton yaitu 1,39-1,87, 0,46-0,73 dan 0,25-0,46. Hasil distribusi spasial kelimpahan fitoplankton terbesar di tengah-tengan perairan Bojo mengarah ke utara daerah tambak tradisional. Berdasarkan analisis One Way Anova, kelimpahan fitoplankton antar stasiun terdapat perbedaan dengan nilai signifikasi sebesar 0,013. Kualitas perairan di teluk Bojo dari parameter fisika-kima yaitu suhu yang di peroleh berkisar antara 28,50-29,50 ˚C, salinitas yang di peroleh berkisar antara 20,50-30,50 ppt, pH yang di peroleh berkisar antara 7,12-7,35, Kecepatan arus yang diperoleh berkisar antara 0,049-0,063 m/s, kekeruhan yang di peroleh berkisar antara 0,03-10,82 NTU, nitrat yang diperoleh berkisar antara 0,06-0,14 mg/L, fosfat yang diperoleh berkisar antara 0,01-0,04 mg/L. Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda dengan metode Enter, parameter yang mempunyai hubungan terhadap kelimpahan fitoplankton yaitu suhu dan fosfat dengan persamaan Kelimpahan Fitoplankton= 14070,505 – 473,412 (suhu) + 13028,466 (fosfat).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Distribusi spasial, kelimpahan, fitoplankton, perairan Bojo. |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Ilmu Kelautan |
Depositing User: | Andi Milu |
Date Deposited: | 23 Nov 2022 04:30 |
Last Modified: | 23 Nov 2022 04:30 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23423 |