KINERJA TERMAL DE’DIBA KULONG RUMA BULONGAN UNTUK KENYAMANAN PENGHUNI = THERMAL PERFORMANCE OF DE’DIBA KULONG RUMA BULONGAN FOR RESIDENTS COMFORT

ICHA ANGGRIANI. Pengaruh Tinggi De’diba Kulong Ruma Bulongan Untuk Kenyamanan Termal Penghuni, (dibimbing oleh Ria Wikantari dan Baharuddin Hamzah)
Rumah panggung Bulungan yang dalam bahasa daerah setempat disebut De’diba Kulong Ruma Bulongan memiliki ketinggian lantai variatif sekitar 30 cm, 50 cm dan 100 cm. Perbedaan ketinggian lantai panggung ini diduga memberikan kinerja termal berbeda yang berpengaruh pada kenyamanan penghuni. Penelitian ini bertujuan: (1) Menjelaskan karakteristik arsitektur De’diba Kulong Ruma Bulongan dan kondisi eksisting kenyamanan termal penghuni, (2) Menganalisis pengaruh tinggi lantai De’diba Kulong Ruma Bulongan terhadap kenyamanan termal berdasarkan pengukuran dan persepsi penghuni, (3) Menjelaskan kinerja tinggi lantai De’diba Kulong Ruma Bulongan terhadap kenyamanan termal penghuni berbasis kondisi iklim dan lingkungan. Jenis penelitian ini kuantitatif, dengan metode survei menggunakan data kualitatif dan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui observasi, pengukuran termal, dan penyebaran kuesioner kepada 43 responden penghuni 9 sampel rumah panggung Bulungan. Teknik analisis menggunakan PMV dan PPD melalui CBE comfort thermal tools, serta tabulasi silang data kuesioner. Hasil analisis diagram psikrometric dan diagram temperatur efektif pada pukul 13.00–14.00 WITA menunjukkan bahwa rata-rata suhu temperatur efektif tertinggi di semua bangunan rumah panggung yang di ukur berada pada kisaran 25,5 – 29 °C. Analisis PMV menggunakan CBE Thermal Comfort Tool menunjukkan bahwa rumah panggung sesuai dengan standar Ashrae 55 terbanyak pada ketinggian 100cm dengan nilai PMV = 0.02 dan PPD 5% sensasi nilai netral dengan Suhu Operasi 25,5 – 27 °C. Analisis kuesioner menunjukkan penerimaan termal paling nyaman berdasarkan karakteristik responden yaitu penghuni yang berjenis kelamin perempuan, yang berusia lansia (>54 tahun), dan yang memakai pakaian gamis. Analisis persepsi penghuni menunjukkan penerimaan termal paling nyaman di empat titik ukur rumah panggung secara berurutan adalah rumah panggung dengan ketinggian 100 cm, kemudian 50 cm dan terakhir 30 cm. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kinerja tinggi lantai arsitektur berpanggung De’diba Kulong Ruma Bulongan untuk kenyamanan termal penghuni berhubungan dengan kondisi termal yang dipengaruhi oleh iklim dan lingkungan.

Keywords : Rumah Panggung, Tinggi Lantai, Temperatur Efektif, PMV, PPD