Noor, SH., MH., Prof. Dr. Syamsuddin Muhammad (2022) Tinjauan Hukum Internasional Terhadap Penerapan Asas Pacta Sunt Servanda pada Sino-British Joint Declaration. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
B11115427_skripsi_31-10-2022 cover1.png
Download (123kB) | Preview
B11115427_skripsi_31-10-2022 1-2.pdf
Download (1MB)
B11115427_skripsi_31-10-2022 dp.pdf
Download (307kB)
B11115427_skripsi_31-10-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 August 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
JESALFA ADVENTUS SASIANG B11115427 dengan Judul “Tinjauan Hukum Internasional terhadap Penerapan Asas Pacta Sunt Servanda pada Sino-British Joint Declaration” (Dibimbing oleh Syamsuddin Noor selaku pembimbing utama dan Tri Fenny selaku pembimbing pendamping).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan asas Pacta Sunt Servanda terhadap Sino-British Joint Declaration terhadap Cina dan Inggris dan mengetahui implikasi dari disahkannya Hong Kong National Security Law terhadap pihak terkait dan wilayan Hong Kong.
Penelitian ini dilakukan dengan penelitian kepustakaan di perpustakaan Pusat Universitas Hasanuddin Makassar dan perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Makassar. Data yang diperoleh berupa data sekunder yang diperoleh dari tinjauan literatur yaitu bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan adalah penelitian normatif yaitu penelitian kepustakaan (library research). Data-data dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Asas Pacta Sunt Servanda terhadap perjanjian Sino-British Joint Declaration tidak berjalan dengan baik. Ditandai dengan adanya pengesahan terhadap Hong Kong National Security Law oleh pemerintah Cina dan Hong Kong yang secara langsung membatalkan pelaksanaan Sino-Britiish Joint Declaration dan juga terdapat beberapa implikasi dari pengesahan Hong Kong National Security Law antara lain ialah batalnay perjanjian Sino-British Joint Declaration; penarikan buku-buku pro demokrasi dari perpustakaan; Hilangnya hak keistimewaan Hong Kong; terjadinya demonstrasi besar-besaran oleh para aktivis; dan pembatalan perjanjian ekstradisi dengan beberapa negara;
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JC Political theory |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 15 Nov 2022 02:59 |
Last Modified: | 15 Nov 2022 02:59 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23156 |