ANALISIS PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA UJARAN KEBENCIAN MELALUI MEDIA ELEKTRONIK DI WILAYAH HUKUM POLRESTABES MAKASSAR


Mangampa, Julianus (2020) ANALISIS PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA UJARAN KEBENCIAN MELALUI MEDIA ELEKTRONIK DI WILAYAH HUKUM POLRESTABES MAKASSAR. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
B012182007_tesis cover1.png

Download (164kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1 dan 2] Text (Bab 1 dan 2)
B012182007_tesis 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Daftar pustaka] Text (Daftar pustaka)
B012182007_tesis dp.pdf

Download (115kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
B012182007_tesis.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan menganalisis penegakan hukum terhadap tindak pidana ujaran kebencian melalui media elektronik di wilayah hukum Polrestabes Makassar; dan penegakan hukum terhadap tindak pidana ujaran kebencian melalui media elektronik.
Penelitian ini menggunakan penelitian hukum empiris dan dilaksanakan di Kota Makassar.
Adapun hasil dari penelitian ini yaitu dalam melakukan penegakan hukum terhadap tindak pidana ujaran kebencian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45A ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, hanya perkara tertentu saja yang dilanjutkan oleh Penyidik Polrestabes Makassar ke pengadilan sementara perkara dimana para pihak sepakat untuk berdamai maka diselesaikan dengan pendekatan restorative justice oleh pihak penyidik. Penegakan hukum terhadap tindak pidana ujaran kebencian seyogianya dapat dilakukan melalui jalur non litigasi dengan pendekatan restorative justice yaitu suatu pendekatan yang lebih menitik-beratkan pada kondisi terciptanya keadilan dan keseimbangan bagi pelaku tindak pidana serta korbannya sendiri untuk menciptakan kesepakatan atas penyelesaian perkara pidana yang lebih adil dan seimbang bagi pihak korban dan pelaku. Selain itu dapat pula dilakukan melalui jalur litigasi (pengadilan) yaitu pengambilan keputusan oleh majelis hakim terhadap suatu perkara yang ditanganinya dan sebelumnya mendengarkan dakwaan, tuntutan Jaksa Penuntut Umum, mendengarkan pembelaan dari terdakwa dan atau kuasa hukumnya serta kesaksian dari para saksi, sehingga dasar hukum dalam menjatuhkan sanksi pidana tepat sasaran dan memenuhi rasa keadilan.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 12 Feb 2021 10:30
Last Modified: 06 Nov 2024 04:33
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/2290

Actions (login required)

View Item
View Item