UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI LIOFILISAT POLISAKARIDA BIJI ALPUKAT (Persea americana Mill.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus DAN Pseudomonas aeruginosa

Gangren adalah salah satu komplikasi dari penyakit Diabetes Mellitus akibat cedera atau infeksi. Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa merupakan bakteri utama penyebab infeksi gangren. Polisakarida merupakan salah satu senyawa yang memiliki berbagai manfaat salah satunya yaitu sebagai antibakteri. Biji alpukat telah diteliti memiliki kandungan polisakarida. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antibakteri polisakarida biji alpukat (Persea americana Mill.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa. Penelitian ini menggunakan metode difusi agar dengan konsentrasi liofilisat polisakarida biji alpukat yaitu 10%; 5%; 2,5%; 1,25%. Pengamatan dilakukan dengan mengukur diameter daerah hambat yang terbentuk di sekitar pencadang silinder menggunakan jangka sorong. Hasil penelitian menunjukkan adanya aktivitas penghambatan pada setiap konsentrasi polisakarida biji alpukat dengan adanya perbandingan yang signifikan dengan nilai signifikansi 0,000 (p dengan diameter hambat yang terbentuk dengan rata-rata diameter hambat terbesar pada konsentrasi 10% terhadap Pseudomonas aeruginosa (9,45±0,04 mm) dan pada konsentrasi 10% terhadap Staphylococcus aureus (9,31±0,03 mm) menggunakan analisis One-Way ANOVA dan memiliki perbandingan yang nyata atau signifikan (p