Penanganan kasus pyometra pada kucing domestik di UPTD Puskeswan Kota Makassar = Case Handling of pyometra in domestic cats at the UPTD Puskeswan Makassar City

RISKA SANTO (C024202015). Penanganan kasus pyometra pada kucing domestik di UPTD Puskeswan Kota Makassar Dibawah Bimbingan drh. Risha Catra Pradhany, M.Si
Pyometra merupakan infeksi pada uterus yang bersifat akut maupun kronis dengan adanya akumulasi cairan pus (nanah) didalam uterus. Pyometra terdiri atas dua jenis yaitu pyometra terbuka dan pyometra tertutup. Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk untuk mengetahui penanganan dan pengobatan kasus pyometra pada kucing. Tanda klinis paling khas yang terlihat pada kasus pyometra terbuka yakni adanya leleran vagina berwarna kuning-hijau, kecoklatan atau kemerahan, kental, dan lelerannya berbau amis, sementara tanda klinis pada kasus pyometra tertutup akan menunjukkan adanya reaksi rasa sakit berlebih pada bagian abdomen, demam, muntah, dan terjadinya distensi abdomen. Metode diagnosis yang digunakan meliputi anamnesis, pemeriksaan klinis, dan pemeriksaan lanjutan berupa pemeriksaan ultrasonografi (USG). Hasil pencitraan ultrasonografi didapati adanya penimbunan cairan di dalam uterus dan dinding uterus tampak terjadi penebalan. Pada kasus, riwayat sebelumnya pasien pernah melahirkan dan anaknya mati dan keluar leleran berwarna keruh dari vulva. Penanganan kasus ini dilakukan dengan tindakan pembedahan ovariohysterectomy (OH) dan pengobatan pasca operasi diberikan antibiotik, analgesik dan antiinflamasi berupa intramox, glucortin, hematodin, dan beberapa obat yang diresepkan yaitu claneksi sirup dan pemberian antiinflamasi non steroid berupa meloxicam dan pemberian obat topikal yaitu nebacetin powder. Setelah diberikan penanganan dan pengobatan selama enam hari prognosis dari pasien dinyatakan fausta karena kondisinya membaik dan perlahan pulih.

Kata Kunci : Kucing, ovariohysterectomy, pyometra, ultrasonografi, uterus