Kaji Eksperimental dan Teoritis Pengaruh Absorpsi Air Laut Terhadap Kekuatan Impak Komposit Rajutan Rami dengan Metode

Kajian ini bertujuan mengetahui (1) rumus empiris regresi inear sederhana dari pertambahan berat material komposit selama 84 hari, (2) daya penyerapan air laut pada material komposit selama 84 hari, dan (3) pengaruh perendaman selama 28, 56, dan 84 hari terhadap kekuatan impak material komposit diperkuat rajutan rami. Kajian ini menggunakan rajutan jenis basket dari serat rami yang dipotong dengan ukuran 25 cm x 25 cm sebagai penguatnya dan direndam di perairan pulau Barrang Lompo Makassar dengan variasi lama perendaman 28 hari, 56 hari,
dan 84 hari sesuai standar ASTM D570-98. Perbandingan antara matriks epoxy resin dan epoxy hardener, yaitu 64:36. Material uji impak dibuat dengan teknik press mold dan dipotong sesuai dengan dimensi uji impak sesuai ASTM D5942- 96. Hashl pengujian impak menunjukkan bahwa pertambahan berat akibat absorpsi air laut berbanding lurus dengan lama perendaman dengan rumus
empiris regresi linear sederhananya, yaitu Y=0,071+0,500X. Hal ini juga memengaruhi bertambahnya kadar air dari material komposit. Dengan bertambahnya kadar air laut pada material komposit akan menurunkan kekuatan impak komposit, tetapi tidak signifikan. Penurunan kekuatan impak terendah teriadi pada perendaman selama 84 hari, yaitu sebesar 5,86902281 j/m diikuti juga dengan menurunnya energi serap material komposit, yaitu sebesar 0,232686462 joule jika dibandingkan dengan kekuatan impak pada masa perendaman 28 hari, yaitu sebesar 6,16754411 j/m2 dengan energi serap sebesar 0,26052974 joule.