EFEK PENURUNAN BERAT BADAN DALAM TIGA BULAN PELAKU DIETER KETOGENIK = THE EFFECT OF WEIGHT LOSSING IN THREE MONTHS ON KETOGENIC DIETERS

ABSTRAK

Muh Rizqi Nur Ilmi
dr. Aminuddin, M.Nut & Diet, Ph.D

EFEK PENURUNAN BERAT BADAN DALAM TIGA BULAN PELAKU DIETER KETOGENIK

Latar Belakang : Kegemukan (overweight dan obesitas) adalah penumpukan lemak yang berlebihan akibat ketidakseimbangan asupan energi dengan energi yang keluar dalam waktu lama. Indeks masa tubuh (IMT) adalah metode pengukuran sederhana dari berat badan terhadap tinggi badan yang digunakan untuk menilai status gizi. Diet adalah salah satu cara untuk mengurangi berat badan dan mengindari kegemukan. Diet ketogenik merupakan diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat yang akan menciptakan keadaan ketosis bagi tubuh.

Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan pendekatan cohort prospektif dimaksudkan untuk mencari perbandingan antara variabel bebas dan variabel terikat diamati dalam tiga bulan ke depan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua anggota komunitas diet ketogenik. Besar sampel penelitian ini diambil secara convenience sampling sehingga didapatkan 25 sampel.

Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 17 subyek (68%) berumur 26-35 tahun yang menjalani diet ketogenik, 9 orang subyek laki-laki (36%) dan 16 orang subyek perempuan (64%) yang menjalani diet ketogenik. 11 subyek (44%) dengan tinggi badan 151 cm-160 cm. 13 subyek (52%) aktif bekerja menjalani diet ketogenik. Sebelum melakukan diet ketogenik, rerata berat badan subyek adalah 76,74 kg, lingkar lengan atas rerata 32,48 cm dan lingkar perut rerata 91,36 cm. Pada bulan ketiga atau akhir diet terdapat penurunan berat badan subyek rerata 64,69 kg, lingkar lengan atas rerata 29,4 cm, dan lingkar perut rerata 85,56 cm. Selama menjalani diet ketogenik 3 bulan berat badan turun rerata 12,10 kg, lingkar lengan atas rerata 3,12 cm, dan lingkar perut rerata 5,84 cm. Sebelum menjalani diet ketogenik sebanyak 21 subyek (84%) dengan IMT overweight dan diakhir diet ketogenik selama 3 bulan sebanyak 12 subyek (48%) dengan IMT normal.

Kesimpulan : Semua subyek yang menjalani diet ketogenik selama 3 bulan mengalami penurunan BB, LLA, LP, dan IMT. Sebelum diet ketogenik kebanyakan subyek dengan IMT overweight, setelah diet ketogenik selama 3 bulan kebanyakan subyek dengan IMT normal.

Kata Kunci : obesitas, diet ketogenik, LLA, LP, IMT