VALUASI EKONOMI PENGELOLAAN KAWASAN WISATA ALAM LATUPPA DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PEREKONOMIAN WILAYAH = ECONOMIC VALUATION OF AREA MANAGEMENT LATUPPA NATURE TOURISM AND CONTRIBUTION TO THE REGIONAL ECONOMY

ABSTRAK
Asniana (M012191023). Valuasi Ekonomi Pengelolaan Kawasan Wisata Alam Latuppa dan Kontribusinya Terhadap Perekonomian Wilayah
Kawasan wisata alam Latuppa kota Palopo merupakan sebuah kawasan yang diperuntukkan sebagai destinasi wisata bagi masyarakat baik lokal maupun dari luar daerah Kota Palopo. Berbagai objek wisata tersedia dalam kawasan ini baik yang terbentuk secara alami seperti aliran Sungai Latuppa dengan beberapa spot wisatanya, maupun panorama alam yang ada berupa hutan dan bentang alam lainnya, yang tersebar di 3 kelurahan yaitu Kelurahan Latuppa, Kelurahan Murante dan Kelurahan Kambo Kecamatan Mungkajang Kota Palopo. Keberadaan kawasan ini memberikan nilai tambah pada pendapatan daerah Kota Palopo terlebih dengan terbentuknya unit-unit usaha di sekitar kawasan wisata alam Latuppa. Namun demikian nilai tambah tersebut belum terukur secara kuantitatif sehingga diperlukan upaya penelitian terhadap penilaian ekonomi kawasan wisata alam Latuppa dan sektor-sektor yang terbentuk dengan adanya kegiatan wisata tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai ekonomi kawasan Wisata Alam Latuppa, mengidentifikasi unit-unit usaha yang terbentuk dari adanya aktivitas wisata di Kawasan Wisata Alam Latuppa, serta menganalisis kontribusi pengelolaan kawasan Wisata Alam Latuppa terhadap perekonomian wilayah Kelurahan Latuppa, Kelurahan Murante, dan Kelurahan Kambo. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi acuan bagi pihak terkait dalam pengembangan wisata alam yang dapat mendorong pertumbuhan sektor sektor unggulan dalam perekonomian wilayah di sekitar kawasan wisata alam Latuppa, agar dapat mendukung pemenuhan kepentingan ekonomi daerah dan kepentingan ekologi ekosistem hutan yang membentuknya. Analisis data menggunakan analisis manfaat sumberdaya hutan (HHBK dan Wisata) dengan metode Travel Cost, dan analisis Input-Ouput model leontif. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa nilai ekonomi dari kawasan wisata alam Latuppa sebesar Rp. 805.934.900 per tahun. Terdapat 29 unit usaha rumah tangga yang dapat di agregasikan dalam 6 sektor ekonomi. Sektor kehutanan merupakan output terbesar kedua setelah sektor jasa yaitu Rp.5.931.945.000 atau memberi andil sebesar 19,13 % dari total output yang dihasilkan selama setahun. Sektor jasa merupakan output terbesar yaitu Rp. 19.379.337.500 atau memberi andil sebesar 62,48 % dari total output yang dihasilkan selama setahun. Sektor kehutanan mempunyai indeks daya penyebaran dan indeks daya kepekaan lebih dari 1 yang berarti bahwa daya penyebaran dan daya kepekaannya di atas rata-rata dibandingkan dengan sektor-sektor lain (kuadran I).

Keywords : Wisata Alam ,Valuasi Ekonomi, Input-Output, Pendapatan Wilayah