GAMBARAN ASUPAN OMEGA 3 DAN KEJADIAN COMMON MENTAL DISORDERS PADA MAHASISWA GIZI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS HASANUDDIN

Gangguan mental yang umum terjadi pada mahasiswa yaitu depresi dan kecemasan. Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa asam lemak omega-3 memiliki efek pencegahan terhadap gangguan mental seperti depresi dan kecemasan pada remaja dan dewasa awal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran asupan omega
3 dan kejadian Common Mental Disorders pada mahasiswa Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin angkatan 2017-2019 (n = 138). Asupan omega-3 pada mahasiswa diukur menggunakan Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ), common mental disorders (CMDs) berupa depresi dan/atau kecemasan diukur menggunakan Depression, Anxiety, and Stress Scale (DASS) dan dianalisis deskriptif menggunakan SPSS. Berdasarkan hasil analisis ditemukan terdapat 74,6% responden dengan tingkat asupan harian omega-3 defisit. Mahasiswa yang mengalami CMDs sebanyak 77,5% responden diantaranya sebanyak 30,4% responden yang mengalami depresi, sebanyak 74,6% responden yang mengalami kecemasan, dan sebanyak 27,5% responden mengalami keduanya (depresi dan kecemasan). Sebanyak 90% responden yang mengalami CMDs berada pada kategori tingkat asupan omega-3 kurang. Dapat disimpulkan berdasarkan penelitian ini bahwa asupan omega-3 mahasiswa dengan tingkat defisit jauh lebih tinggi daripada tingkat asupan baik dan tingginya kejadian common mental disorders pada mahasiswa Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Diperlukan tindakan lanjut mengenai kejadian CMDs dan peningkatan asupan omega-3 pada mahasiswa.
Kata kunci: Mahasiswa, Omega-3, Common Mental Disorders, Depresi, Kecemasan.