Migrasi Analog Switch Off (ASO) Berdasarkan Kesepakatan Internasional Telecommunication Union (ITU) dan Upaya Penerapannya di Indonesia

NUR HIKMA HS (B011181420) dengan Judul “Migrasi Analog Switch Off (ASO) Berdasarkan Kesepakatan Internasional Telecommunication Union (ITU) dan Upaya Penerapannya di Indonesia”. Dibawah bimbingan Judhariksawan sebagai Pembimbing Utama dan Maskun sebagai Pembimbing Pendamping.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap ASO penyiaran digital terestrial di Indonesia saat ini dan mengkaji kesesuaian antara aturan hukum penyiaran digital di Indonesia berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Lapangan Kerja (UU Cipta Kerja) dan Panduan ITU untuk Transisi Penyiaran Analog ke Digital (Panduan ITU).

Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian hukum normatif dengan menggunakan metode hukum normatif. Bahan hukum yang digunakan meliputi bahan hukum primer yaitu peraturan perundang-undangan. Bahan hukum sekunder dan tersier yaitu buku, jurnal, artikel dan sumber dari internet yang relevan dengan penelitian ini yang kemudian disajikan secara deskriptif dan dianalisis secara kualitatif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, 1) Regulasi hukum penyiaran digital terestrial di Indonesia saat ini tampaknya belum menjadi prioritas utama pemerintah dikarenakan UU Penyiaran dan UU Cipta Kerja belum memuat peraturan-peraturan khusus yang berfokus pada ASO yang cukup relevan saat ini. Meskipun terdapat pembaruan atas beberapa pasal dalam UU Penyiaran telah dituangkan dalam UU Cipta Kerja, namun keberadaan pasal-pasal tersebut hanya membahas definisi dan akan dilaksanakannya ASO di Indonesia. Sementara dalam GE06 peraturan tersebut membahas seluruh teknis seperti frekuensi, transmisi serta modifikasi rencana dalam pelaksanaan ASO. Oleh karena itu 2) Dalam UU Penyiaran and UU Cipta Kerja berdasarkan Panduan ITU ditemukan inkonsistensi terhadap regulasi ASO karena UU Penyiaran sampai saat ini belum direvisi.