INOVASI GARAM KONSUMSI YANG DIFORTIFIKASI DENGAN FITOPLANKTON Spirulina platensis KAYA DOCOSAHEXAENOIC ACID (DHA), EICOSAPENTAENOIC ACID (EPA) DAN PROTEIN = INNOVATION OF SALT CONSUMPTION FORTIFICATION WITH PHYTOPLANKTON Spirulina platensis RICH DOCOSAHEXAENOIC ACID (DHA), EICOSAPENAENOIC ACID (EPA) AND PROTEIN

Penelitian ini memanfaatkan kandungan fitoplankton Spirulina platensis untuk fortifikasi garam konsumsi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas pengunaan metode pemurnian garam dengan cara hidroekstraksi, menentukan formula terbaik, mengetahui kandungan protein serta komposisi DHA-EPA pada formulasi garam fortifikasi Spirulina platensis Pada penelitian ini digunakan 4 varian formula garam, yaitu garam tanpa penambahan maltodextrin dan Spirulina platensis, dan garam dengan penambahan maltodextrin masing-masing 0,15 g dan fitoplankton Spirulina platensis 1 g, 2 g dan 3 g. Garam fortifikasi Spirulina platensis diuji kualitasnya mengacu pada standar SNI garam konsumsi meliputi parameter kimia (kadar NaCl, Kadar Mg2+, kadar Ca2+ dan kadar H2O), kadar lemak, kadar protein dan kadar DHA-EPA. Berdasarkan hasil penelitian diketahui pada metode pemurnian garam dengan cara hidroekstraksi diperoleh kandungan garam yang memenuhi rentang SNI garam konsumsi dan pada penambahan fitoplankton Spirulina platensis berpengaruh terhadap kadar air, kadar lemak, kadar protein serta kadar DHA-EPA semakin meningkat penambahan Spirulina platensis yang digunakan maka semakin tinggi pula kandungan air,lemak, protein serta DHA-EPA yang dihasilkan. Hasil morfologi terbaik yang diperoleh pada formulasi garam Spirulina platensis adalah pada formula 2 dengan komposisi garam 48 g, Spirulina platensis 2 g, iodin 30 ppm, akuades 20 mL, dan maltodextrin 0,15 g dimana kandungan protein, DHA dan EPA yang diperoleh berturut-turut adalah 1,01%; 1,73%; 5,78%. Hasil organoleptik diperoleh penilaian berturut-turut dari segi warna, aroma, rasa dan tekstur 4; 3,47; 3,47; 3,4 ini berarti penerimaan panelis terhadap garam yang telah difortifikasi tergolong baik.

Keywords : Fortifikasi; Garam; Hidroekstraksi; Spirulina platensis.