Tinjauan Yuridis Tindak Pidana Penggunaan Genset Tanpa Izin dalam Undang-Undang Ketenagalistrikan (Studi Kasus Putusan Nomor 63/Pid.Sus/2015/Pn.Smg) = Judicial Review of The Crime of Using a Generator Without a Permit in the Electricity Law (a Case Study of Decision Number: 63/Pid.Sus/2015/Pn.Smg)

FARRAS ZAKY ZAHRAN ISA (B011171431) dengan judul “Tinjauan Yuridis Tindak Pidana Penggunaan Genset Tanpa Izin dalam Undang-Undang Ketenagalistrikan (Studi Kasus Putusan Nomor 63/Pid.Sus/2015/Pn.Smg)” Di bawah bimbingan Haeranah sebagai Pembimbing Utama dan Hijrah Adhyanti Mirzana sebagai Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui kualifikasi perbuatan tindak pidana penggunaan genset tanpa izin menurut hukum pidana.dan untuk mengetahui penerapan hukum materiil dalam tindak pidana ketenagalistrikan penggunaan genset tanpa izin pada perkara putusan Nomor 63/Pid.Sus/2015/PN.Smg.
Metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Jenis dan sumber bahan hukum yang digunakan yaitu bahan hukum primer dan sekunder. Metode pengumpulan bahan hukum yang digunakan penulis akan dianalisis secara kualitatif yang disajikan secara deskriptif.
Adapun hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah: (1) Berdasarkan pada teori pengoperasian instalasi listrik tanpa sertifikat laik operasi dianggap tidak memenuhi unsur tindak pidana melainkan hanya sebagai tindak pelanggaran administrasi saja. (2) pemberlakuan sanksi pidana kurungan dalam perkara Nomor 63/Pid.Sus/2015/PN.Smg sudah tidak sesuai peraturan yang berlaku, hal ini berdasarkan putusan MK Nomor 58/PUU-XII/2014 yang menyatakan bahwa pemberian sanksi pidana kurungan dan penjara tidak lagi dapat diperlakukan pada tindakan pengoperasian instalasi ketenagalistrikan tanpa surat laik operasi melainkan hanya dapat dikenakan sanksi berupa pidana denda saja.

Kata Kunci: Tindak Pidana; Ketenagalistrikan; Genset.