Analisis Persediaan Bahan Baku Kayu Pembuatan Perahu Pinisi di Desa Ara Kecamatan Bontobahari Kabupaten Bulukumba = Analysis of the Inventory of Wood Raw Materials for Making Pinisi Boats in Ara Village, Bontobahari District, Bulukumba Regency

Desa Ara merupakan pusat dari pembuatan perahu pinisi yang sudah berkembang sejak lama yang sampai saat ini belum pernah dilakukan penelitian tentang bagaimana perencanaan persediaan bahan baku yang efektif dan efisien, maka diperlukan penelitian yang dapat memberikan informasi bagi para pembuat perahu pinisi tersebut dalam upaya optimalisasi persediaan bahan baku yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi kebutuhan bahan baku kayu pada pembuatan perahu pinisi. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi berupa pengamatan langsung di lapangan dan wawancara terhadap pengrajin perahu pinisi yang ditunjuk oleh punggawa perahu pinisi yang berupa data umum perahu pinisi, sumber memperoleh bahan baku, data jenis bahan baku, jumlah persediaan bahan baku, pemakaian dan produksi selama 5 tahun (2017-2021). Pengrajin perahu pinisi tidak menggunakan metode khusus dalam menentukan jumlah bahan baku yang dipasok, sistem pengadaan bahan baku yang digunakan bergantung pada besarnya pesanan konsumen. Persediaan yang ada berupa kayu yang sudah diolah dengan 4 jenis kayu yaitu Kayu Ulin (Eusideroxylon zwageri), Kayu Bitti (Vitex cofassus), Kayu Kandole (Diploknema oligomera), dan Kayu Jati (Tectona grandis). Prediksi penggunaan bahan baku kayu dari tahun 2022-2024 selalu mengalami penurunan di setiap tahunnya.

Keywords : Persediaan, Bahan Baku, Prediksi Kebutuhan, Perahu Pinisi