Dwiati, Sukma (2020) KARAKTERISTIK IBU YANG MELAHIRKAN BAYI PREMATUR DI RUMAH SAKIT WAHIDIN SUDIROHUSODO PADA TAHUN 2019. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011171030_skripsi COVER1.png
Download (208kB) | Preview
C011171030_skripsi 1-2.pdf
Download (883kB)
C011171030_skripsi DP.pdf
Download (917kB)
C011171030_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang : Data dari WHO menunjukkan bahwa 7000 bayi baru lahir di dunia meninggal setiap tahunnya dan salah satu penyebab utamanya adalah kelahiran prematur. Kelahiran prematur adalah bentuk kelahiran abnormal yang ditandai dengan umur kehamilan antara 20 minggu sampai dengan 37 minggu dihitung dari hari pertama haid terakhir. Kelahiran prematur merupakan masalah penting di bidang reproduksi manusia baik di Negara maju maupun di Negara berkembang seperti Indonesia. Kelahiran prematur meningkat dari 7,5% (2 juta kelahiran) menjadi 8,6% (2,2 juta kelahiran) di dunia. Berdasarkan data dari WHO, Indonesia termasuk dalam 10 negara tertinggi kasus persalinan prematur pada tahun 2015 yaitu mencapai 675.700 kasus dengan kelahiran bayi prematur mencapai 15,5 kasus per 100 kelahiran hidup. Dari data profil Dinas Kesehatan provinsi Sulawesi Selatan (2018), ditemukan sebanyak 2853 (2,3%) BBLR yang terdiri dari kasus prematur 1.104 (39,9%) dari seluruh kelahiran di provinsi Sulawesi Selatan. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk meneliti karakteristik ibu dengan persalinan prematur di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar pada tahun 2019.
Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik ibu yang melahirkan bayi prematur di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo pada tahun 2019.
Metode : Data sekunder yang diperoleh dari rekam medik, dicatat sesuai variabel yang diteliti kemudian diolah menggunakan bantuan komputer yaitu program SPSS dan dianalisa dengan statistik deskriptif menggunakan Microsoft Excel.
Hasil dan Kesimpulan : berdasarkan data yang dikumpulkan, didapatkan 31 sampel ibu yang melahirkan bayi prematur. Proporsi sosiodemografi tertinggi: umur 20-35 tahun 71%, suku Bugis 45,1%, pendidikan tinggi 83,9%, pekerjaan ibu rumah tangga 64,5%, dan asal dari kota Makassar 54,8%. Proporsi mediko obstetri tertinggi: paritas nullipara 41,9%, jarak kehamilan risiko rendah 77,4%, tidak mengalami anemia 58%, tanpa riwayat buruk pada kehamilan terdahulu 61,3%, dan riwayat tidak mengalami komplikasi 51,6%.
Kata Kunci : Bayi prematur, karakteristik ibu
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 05 Jan 2021 04:06 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:33 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1877 |