Nurul Muthiah, Nadhifah (2020) Tingkat Pengetahuan dan Upaya Masyarakat tentang Pencegahan Penularan COVID-19 di Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011171531_skripsi cover1.png
Download (87kB) | Preview
C011171531_skripsi 1-2.pdf
Download (538kB)
C011171531_skripsi dp.pdf
Download (1MB)
C011171531_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
WHO China Country Office melaporkan kasus pneumonia yang tidak diketahui etiologinya di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Cina. Pada tanggal 7 Januari 2020, pneumonia yang tidak diketahui etiologinya tersebut sebagai jenis baru coronavirus yang dinamakan coronavirus disease 2019 (COVID-19). Data 31 Maret 2020 menunjukkan kasus yang terkonfirmasi berjumlah 1.528 kasus dan 136 kasus kematian.di indonesia. Penularan COVID- di indonesia masih terbilang tinggi atau cenderung meningkat. Masyarakat Indonesia belum mengerti betapa pentingnya menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19. Makassar adalah salah satu kota padat penduduk dan daerah tertinggi kasus COVID-19 di luar pulau Jawa. Salah satu kecamatan dengan angka kejadian COVID-19 yang cukup tinggi adalah Kecamatan Tamalanrea. Di tengah angka kasus positif yang terus meningkat dimakassar, pembukaan kembali izin kegiatan-kegiatan sosial oleh pemerintah harus diikuti dengan edukasi ke masyarakat terkait kebiasaan kebiasaan yang perlu diperhatikan dan dilakukan untuk bisa menurunkan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia khususnya di Kota Makassar. Oleh karna itu penelitian ini bertujuan untuk ingin mengetahui tingkat pengeahuan masyarakat tentang pencegahan penularan COVID-19
Metode : Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross-sectional. Sampel berjumlah 191 dari kecamatan Tamalanrea melalui kuesioner online yang disebarkan pada bulan Agustus - November 2020.
Hasil dan kesimpulan : Berdasarkan penelitian didapatkan tingkat pengetahuan responden Kecamatan Tamalanrea mengenai pengetahuan umum Covid-19 pada kategori baik sebanyak 83,8%, mengenai penggunaan masker bepengetahuan baik sebanyak 88,4%, menjaga jarak berpengetahuan baik sebanyak 76,4% dan mencuci tangan berpengetahuan baik 97,3%. Berdasarkan upaya dan tingkat pengetahuan menggunakan masker yang memiliki pengetahuan baik dan upaya yang baik terdapat sebanyak 78% responden. Berdasarkan pengetahuan baik tentang mencuci tangan dan memiliki upaya yang baik adalah 68,5% responden. Berdasarkan upaya menjaga jarak dan memiliki pengetahuan baik tentang menjaga jarak sebanyak 51,3%. Upaya pencegahan Covid-19 dipengaruhi pengetahuan responden.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 05 Jan 2021 03:53 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:32 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1860 |