Gambaran Kesehatan Mental Perawat Selama Masa Pandemi Covid-19 di RSUD Sawerigading Kota Palopo Tahun 2021 = an overview of the mental health of nurses during the covid-19 pandemic at the Sawerigading Hospital, Palopo City in 2021

Seiring dengan terus meningkatnya kasus terkonfirmasi covid-19 menjadi masalah besar terhadap staf medis terkhusus perawat yang merupakan garda terdepan dalam penanganan covid-19, hal ini menjadikan perawat lebih berisiko terpapar infeksi karena secara langsung merawat pasien dan ditambah dengan jam kerja yang lebih lama dari biasanya Tujuan: Untuk mengetahui gambaran kesehatan mental perawat selama masa pandemi Covid-19. Metode: jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang ada di RSUD Sawerigading Kota Palopo dengan jumlah sampel sebanyak 62 orang dengan menggunakan Teknik Slovin. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik propotional random sampling. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Sawerigading Kota Palopo pada bulan Februari. Analisis data menggunakan uji deskriptif. Hasil: Hasil penelitian menunjukkkan bahwa terdapat (100%) responden mengalami gangguan mental emosional.berdasarkan gejala depresi, sebanyak (25,8%) responden merasa tidak bahagia dan (12,9%) mengalami tangan sering gemetar. berdasarkan gejala cemas, terdapat (53,2%) responden merasakan cemas, tegang, dan khawatir serta (41,9%) tidurnya tidak nyenyak. Sebanyak (80,6%) responden sering sakit kepala, (51,6%) mengalami gangguan pencernaan berdasarkan gejala somatic. berdasarkan gejala kognitif, terdapat (51,6%) responden merasa sulit mengambil keputusan. Sedangkan gejala penurunan energy didapatkan (79,0%) responden mudah lelah. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa ada gejala depresi, cemas, somatik, kognitif, dan penurunan energi pada perawat di RSUD Sawerigading Kota Palopo selama masa pandemi Covid-19. Diharapkan kepada manajemen rumah sakit untuk memperhitungkan beban kerja serta waktu istirahat bagi perawat agar bisa mengurangi risiko terjadinya gangguan mental emosional.

Keywords : kesehatan mental, perawat, covid-19