PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN PEGAGAN (Centella asiatica) TERHADAP KADAR MALON DIALDEHID (MDA) PADA OTAK TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIBERI KOMBINASI TIMBAL (Pb) DAN KADMIUM (Cd) = EFFECT ADMINISTRATION OF PEGAGAN (Centella asiatica) LEAF EXTRACT ON MALONEDIALDEHYDE (MDA) LEVEL IN RAT (Rattus norvegicus) BRAIN THAT GIVEN LEAD (Pb) AND CADMIUM (Cd) COMBINATION


Rofiqoh, Sari (2022) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN PEGAGAN (Centella asiatica) TERHADAP KADAR MALON DIALDEHID (MDA) PADA OTAK TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIBERI KOMBINASI TIMBAL (Pb) DAN KADMIUM (Cd) = EFFECT ADMINISTRATION OF PEGAGAN (Centella asiatica) LEAF EXTRACT ON MALONEDIALDEHYDE (MDA) LEVEL IN RAT (Rattus norvegicus) BRAIN THAT GIVEN LEAD (Pb) AND CADMIUM (Cd) COMBINATION. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
N011181002_skripsi_20-07-2022 cover1.png

Download (144kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
N011181002_skripsi_20-07-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
N011181002_skripsi_20-07-2022 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
N011181002_skripsi_20-07-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Paparan timbal (Pb) dan kadmium (Cd) menyebabkan berbagai gangguan neurologis, seperti kerusakan otak, keterbelakangan mental, penyakit parkinson’s, serta penyakit Alzheimer. Untuk mengurangi efek yang tidak diinginkan tersebut, maka digunakan ekstrak daun pegagan (Centella asiatica) sebagai salah satu sumber antioksidan alami. Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh pemberian ekstrak daun pegagan (Centella asiatica) terhadap kadar malon dialdehid (MDA) pada otak tikus putih yang diberi kombinasi timbal (Pb) dan kadmium (Cd). Sebanyak 15 ekor tikus putih yang dibagi ke dalam 5 kelompok (n=3) yaitu K1 (kontrol sehat), K2 (kontrol negatif), K3 (ekstrak daun pegagan dosis 50 mg/kg BB), K4 (ekstrak daun pegagan dosis 200 mg/kg BB), dan K5 (ekstrak daun pegagan dosis 800 mg/kg BB). Setelah pemberian selama 21 hari dilakukan pembedahan untuk mengambil organ otak tikus kemudian dilakukan pengukuran MDA menggunakan metode Thiobarbituric acid reactive substance (TBARS) yang kemudian diukur panjang gelombangnya menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 531 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa K2 yakni pemberian larutan kombinasi timbal dan kadmium mampu menaikkan kadar MDA otak tikus secara signifikan (p<0,05) dibandingkan dengan K1. Sedangkan K4 dan K5 mampu menurunkan kadar MDA otak tikus secara signifikan (p<0,05) dibandingkan dengan K2. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak daun pegagan (centella asiatica) memiliki pengaruh terhadap kadar MDA otak tikus yang di induksi kombinasi timbal dan kadmium (p<0,05).

Keywords : Centella asiatica, Malon dialdehid, Otak, Timbal, Kadmium

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 08 Aug 2022 02:44
Last Modified: 08 Aug 2022 02:44
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/17857

Actions (login required)

View Item
View Item