Nur, Syamsuddin (2022) HAKIKAT MEDIASI SEBAGAI TAHAPAN PENYELESAIAN PERSELISIHAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA = THE NATURE OF MEDIATION AS A STAGE FOR SETTLEMENT OF DISPUTES OF TERMINATION. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.
B013191018_disertasi_14-07-2022 cover1.png
Download (242kB) | Preview
B013191018_disertasi_14-07-2022 1-2.pdf
Download (2MB)
B013191018_disertasi_14-07-2022 dp.pdf
Download (349kB)
B013191018_disertasi_14-07-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
SYAMSUDDIN NUR. B013191018. Hakikat Mediasi Sebagai Tahapan Penyelesaian Perselisihan Pemutusan Hubungan Kerja, di bawah bimbingan Musakkir, Marwati Riza, dan Hasbir, sebagai Promotor dan Co-Promotor.
Tujuan penelitian ini adalah (1) menemukan hakikat mediasi dalam penyelesaian sengketa pemutusan hubungan kerja; (2) menemukan pelaksanaan mediasi dalam penyelesaian sengketa pemutusan hubungan kerja; dan (3) menemukan penggunaan mediasi dalam penyelesaian sengketa pemutusan hubungan kerja di Indonesia yang berkepastian hukum, berkemanfaatan, dan berkeadilan.
Tipe penelitian yang digunakan adalah perpaduan penelitian normatif dan empirik dengan menggunakan pendekatan undang-undang (statute approach), pendekatan konseptual (conceptual approach), pendekatan historis (historical approach), dan pendekatan perbandingan (comparative approach). Seluruh data dan bahan hukum di analisis kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) hakikat penggunaan mediasi dalam penyelesaian sengketa pemutusan hubungan kerja adalah bahwa mediasi merupakan bagian sejarah peradaban dari kultur hukum masyarakat Indonesia yang terkristalisasi dari nilai-nilai Panc asila yang sejatinya memang harus mampu diimplementasikan dalam meneyelesaikan sengketa pemutusan hubungan kerja. (2) Pelaksanaan mediasi sebagai pilihan dalam menyelesaikan sengketa pemutusan hubungan kerja dalam beberapa kasus di Kantor Dinas Ketenagakerjaan masih merupakan pilihan yang tepat dan sangat efektif. Namun, tetap masih ada beberapa kasus pemutusan hubungan kerja yang harus berakhir di Pengadilan Hubungan Industrial. (3) kewajiban menyelesaikan sengketa Hubungan Industrial melalui mediasi sebagaimana diamanatkan dalam ketentuan hukum ketenagakerjaan, secara filosofis sesungguhnya merupakan cerminan dari kultur masyarakat Indonesia sebagai orang Asia, yang merefleksikan diri masyarakat Indonesia dalam menyelesaikan sengketa hubungan industrial.
Keywords : Hakikat; Hubungan Kerja; Mediasi; Perselisihan
Item Type: | Thesis (Disertasi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 27 Jul 2022 03:01 |
Last Modified: | 27 Jul 2022 03:01 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/17696 |