Ungkapan Rasa Dalam Bahasa Bugis Dialek Sidenreng Di Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan: Kajian Semiotika = EXPRESSION OF SENSE IN BUGINESE LANGUAGE DIALECT SIDENRENG IN SIDRAP REGENCY SOUTH SULAWESI: SEMIOTICS STUDY


Saleh, Firman (2021) Ungkapan Rasa Dalam Bahasa Bugis Dialek Sidenreng Di Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan: Kajian Semiotika = EXPRESSION OF SENSE IN BUGINESE LANGUAGE DIALECT SIDENRENG IN SIDRAP REGENCY SOUTH SULAWESI: SEMIOTICS STUDY. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
F013171017_disertasi_cover1.jpg

Download (240kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
F013171017_disertasi_bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
F013171017_disertasi_dp.pdf

Download (486kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
F013171017_disertasi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
Firman Saleh. Ungkapan Rasa Dalam Bahasa Bugis Dialek Sidenreng Di Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan: Kajian Semiotika (dibimbing oleh Lukman, Fathu Rahman dan Muhammad Hasyim)
Penelitian ini bertujuan menjelaskan tiga hal, yakni (1) Pola ungkapan rasa dalam Bahasa Bugis dialek Sidenreng, (2) Bentuk ungkapan rasa dalam Bahasa Bugis dialek Sidenreng, dan (3) makna ungkapan rasa dalam Bahasa Bugis dialek Sidenreng.
Penelitian ini adalah deskriptif interpretatif dengan pendekatan semiotika. Lokasi penelitian adalah di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi, wawancara, rekam, dan catat. Waktu penelitian yaitu mulai bulan Juni Tahun 2019 hingga akhir bulan Maret Tahun 2020.
Hasil penelitian menunjukkan pola ungkapan rasa dalam Bahasa Bugis dialek Sidenreng terdiri atas konventor mengikuti kata sifat, kata benda dan kata kerja yang bermetamorfosis menjadi rasa sebagai tanda baru yang disebut dengan transtanda. Bentuk ungkapan rasa dalam Bahasa Bugis dialek Sidenreng meliputi bentuk leksikal, reduplikasi dan metafora. Makna ungkapan rasa dalam Bahasa Bugis dialek Sidenreng adalah makna intensitas yaitu kelebihan entitas pada tanda pada dimensi rasa dengan mengukur kuantitas dan kelebihan rasa berdasar pada komparasi horizontal, selanjutnya pemaknaan secara gradasi yaitu naik atau turunnya kadar rasa dengan komparasi vertikal untuk melihat peningkatan (Regradasi) atau penurunan (Degradasi), dan pemaknaan komensurasi yaitu mengukur kuantitas pada tanda dengan mengomparasikan referensinya dengan referensi yang lain sebagai analogi, proses analogisasi intensitasi tanda dengan komparasi atau perbandingan referensi rasa yang diungkapkan dengan bahasa Bugis dialek Sidenreng.
Keywords : Ungkapan Rasa, Bahasa Bugis, dialek Sidenreng.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa Indonesia
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 13 Jul 2022 05:04
Last Modified: 13 Jul 2022 05:04
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/17463

Actions (login required)

View Item
View Item