STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MINYAK KELAPA (STUDI KASUS USAHA MINYAK KELAPA DI LINGKUNGAN TULU, KELURAHAN LABUANG UTARA, KECAMATAN BANGGAE TIMUR, KABUPATEN MAJENE) = Coconut Oil Development Strategy (Case Study of Coconut Oil Business In Tulu Environment, North Labuang Village, East Banggae District)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor mendukung, faktor menghambat dan kinerja usaha sehingga dapat merumuskan strategi pengembangan usaha. Analisis data menggunakan analisis SWOT dan matriks IFAS EFAS uuntuk mengidentikasi faktor eksternal dan Internal. Hasil penelitian ini menunjukan kinerja usaha meliputi rata-rata proses produksi sebanyak 15 kali/bulan, proses pemasaran hanya ada di sepanjang Lingkungan Tulu dan rata-rata pendapatan mulai dari Rp. 316.973 - Rp. 3.726.973. Adapun hasil dari total score analisis faktor internal yaitu 2,65 sedangkan untuk analisis faktor eksternal yaitu 2,90. Total analisis internal dan eksternal digunakan dalam diagram cartesius, untuk mengetahui posisi usaha dan berada pada posisi kuadran 1 yaitu posisi Growt Oriental Strategy yang mendukung kebijakan pertumbuhan agresif. Setelah itu digambarkan matriks SWOT yang menunjukan bahwa strategi direkomendasikan pada usaha minyak kelapa yaitu mendapatkan modal dari program bantuan pemerintah dalam bidang usaha dan disalurkan melalui bank BRI.
Keywords : Strategi Pengembangan, Minyak Kelapa, Kinerja Usaha, Analisis SWOT.