Analisis Kemitraan Petani Kopi (Studi Kasus Kemitraan Usahatani Kopi Arabika dengan PT Sulotco Jaya Abadi di Kecamatan Bittuang, Kabupaten Tana Toraja) = Partnership Analysis of Coffee Farmers (Case Study Of Arabic Coffee Partnership With PT Silotco Jaya Abadi in Bittuang District, Tana Toraja Disrtict

ANALISIS KEMITRAAN PETANI KOPI (STUDI KASUS KEMITRAAN USAHATANI KOPI ARABIKA DENGAN PT SULOTCO JAYA ABADI DI KECAMATAN BITTUANG, KABUPATEN TANA TORAJA)

Yuniati Sonda*, Mahyuddin, Pipi Diansari,
Rahim Darma, Letty Fudjaja
Program Studi Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian,
Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar
*Kontak penulis: yuniatisonda@gmail.com

PT Sulotco Jaya Abadi merupakan salah satu perusahaan yang terus melakukan usaha pembinaan dan bimbingan terhadap petani disekitar perusahaan melalui kemitraan agar produksi kopi dapat meningkat. Namun demikian, masih terdapat petani yang berada di wilayah tersebut yang tidak ingin ikut bermitra dengan PT Sulotco Jaya Abadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani kopi untuk bermitra atau tidak bermitra dengan PT Sulotco Jaya Abadi, respon petani non mitra terhadap kemitraan serta tingkat kepuasan petani yang bermitra dengan PT Sulotco Jaya Abadi. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode deskriptif kuantitatif dengan analisis regresi logistik biner untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi keputusan petani kopi untuk bermitra atau tidak bermitra dengan PT Sulotco Jaya Abadi serta menggunakan analisis deskriptif untuk menjelaskan respon petani non mitra terhadap kemitraan di perusahaan dan menggunakan indeks kepuasan bermitra berupa skala likert untuk mengetahui tingkat kepuasan petani yang bermita dengan PT Sulotco Jaya Abadi .
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi keputusan petani kopi untuk bermitra atau tidak bermitra dengan PT Sulotco Jaya Abadi adalah faktor produktivitas, harga jual kopi pada petani, jarak petani ke lokasi perusahaan, dan jumlah tetangga yang ikut bermitra. Adapun respon petani non mitra terhadap kemitraan di PT Sulotco Jaya Abadi yaitu sebagian besar petani yang tidak bermitra mengetahui adanya kemitraan yang ada di perusahaan. Namun, petani tersebut tidak ingin untuk bermitra karena memilih untuk mengelolah lahan milik sendiri. Selain itu, beberapa petani juga sudah berusia lanjut sehingga tidak mampu lagi untuk mengelolah lahan dengan luas 1 Ha- 2 Ha. Tingkat kepuasan petani yang bermitra dengan PT Sulotco Jaya Abadi sebagian besar merasa puas hingga sangat puas terhadap kemitraan yang terdapat di PT Sulotco Jaya Abadi, baik pada subsistem input, on farm maupun output.
Kata Kunci: Usatani Kopi, Kemitraan, keputusan petani, Respon, Tingkat Kepuasan.