ASIMILASI RUMAH TERHADAP ANAK PIDANA DALAM RANGKA PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 (Di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Maros)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis proses pemberian asimilasi kepada anak pidana dalam rangka pencegahan penyebaran virus covid-19 serta mengetahui faktor penghambat dalam hal pelaksanaan proses asimilasi.
Jenis penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris, dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Penelitian ini dilakukan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Maros dan Balai Pemasyarakatan Kelas I Makassar. Selanjutnya data diolah dan dianalisis secara sistematis yang kemudian disajikan secara deskriptif kualitatif.
Adapun hasil penelitian menunjukkan: Pertama, pelaksanaan program asimilasi rumah di masa pandemi covid-19 dilaksanakan dirumah masing-masing dan sesuai dengan ketentuan yang terdapat pada Permenkumham No. 32 Tahun 2020. Kedua, terdapat empat faktor utama yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan asimilasi rumah di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Maros yaitu dari faktor hukum, sarana dan prasarana, masyarakat, dan budaya.