Nurfaidah, Nurfaidah (2022) EKSPLORASI ALBUMIN IKAN AIR TAWAR DAN PEMANFAATANNYA UNTUK FORMULASI MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MP-ASI) = Exploration of Freshwater Fish Albumin and Its Utilization for Formulation of Complementary Food Feeding. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.
L013181008_disertasi_10-06-2022 cover1.png
Download (242kB) | Preview
L013181008_disertasi_10-06-2022 1-2.pdf
Download (4MB)
L013181008_disertasi_10-06-2022 dp.pdf
Download (662kB)
L013181008_disertasi_10-06-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract (Abstrak)
Albumin merupakan salah satu komponen penting yang diperlukan untuk tumbuh kembang anak. Albumin berperan bagi perkembangan saraf otak dan regulasi protein dalam tubuh, dan juga menghambat transpor nutrisi mikro dalam darah. Banyak peneliti yang telah melakukan studi kandungan albumin pada ikan gabus, namun sangat sedikit yang melakukan penelitian kandungan albumin pada ikan tawar lainnya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan dan profil albumin pada ikan air tawar yang berpotensi sebagai sumber albumin selain ikan gabus, menentukan metode untuk memaksimalkan recovery albumin ikan dan memformulasikan makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) berbasis albumin ikan yang memenuhi standar angka kecukupan gizi.
Penelitian ini terdiri atas empat tahapan, yaitu: (1) eksplorasi kandungan albumin, (2) penentuan profil albumin ikan, (3) maksimalisasi recovery albumin ikan, dan (4) formulasi MP-ASI dan penentuan mutu produk.
Hasil penelitian menunjukkan kadar albumin ikan mas (Cyprinus carpio), ikan patin (Pangasius pangasius) dan ikan gabus (Channa striata) serupa (p>0,05), tetapi secara nyata lebih tinggi (p<0,05) dibandingkan kadar albumin ikan nila (Oreochromis niloticus), ikan belut (Monopterus albus), ikan lele (Clarias gariepinus), dan ikan sepat rawa (Trichopodus trichopterus). Kandungan asam amino esensial dan non-esensial yang tertinggi pada albumin setiap jenis ikan yang dianalisis adalah lisin dan asam glutamat dengan persentase yang berbeda-beda. Analisis berat molekul menunjukkan albumin ikan sepat rawa berpotensi memiliki efikasi yang serupa dengan albumin ikan gabus. Penggunaan HCl 0,05 M dengan suhu pemanasan 35°C merupakan kondisi terbaik untuk memaksimalkan recovery albumin menunjukkan bahwa perlakuan ekstraksi dengan konsentrasi pelarut HCl 0,05 M dan suhu 350C menghasilkan rendemen tertinggi sebesar 3,55 % (p<0,05). MP-ASI yang diproduksi memiliki kadar protein sebesar 20,96%, lemak 20,69%, dan karbohidrat 40,28%, serta asam amino dan asam lemak yang esensial bagi bayi.
Keywords : albumin, arginin, bayi, EPA, ikan, MP-ASI, stunting
Item Type: | Thesis (Disertasi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Ilmu Perikanan |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 20 Jun 2022 02:09 |
Last Modified: | 20 Jun 2022 02:09 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/16867 |