Hatta, Asta Rabiulardan (2020) PERANCANGAN MODEL DINAMIK UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIENSI KINERJA BUS RAPID TRANSIT (BRT) TRANS MAMMINASATA. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D22116513_skripsi cover.png
Download (98kB) | Preview
D22116513_skripsi 1-2.pdf
Download (720kB)
D22116513_skripsi dapus.pdf
Download (13kB)
D22116513_skripsi.pdf
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Kemacetan merupakan permasalahan yang umum terjadi di kota-kota besar di Indonesia. Makassar merupakan salah satu kota besar dengan kepadatan penduduk terbesar di Sulawesi Selatan. Pertumbuhan jumlah penduduk sebesar 1,29% menjadi salah satu penyebab kepadatan Kota Makassar mencapai 8.850 jiwa/km2 dan berdampak pula pada banyak kemacetan yang terjadi di beberapa wilayah di Kota Makassar. Salah satu solusi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Makassar bersamaan dengan ditunjuknya Kota Makassar sebagai Kota Pelaksana Moda Transportasi BRT adalah pengadaan BRT dengan nama Trans Mamminasata. Trans Mamminasata bertujuan membuat sistem transportasi yang teratur dan nyaman untuk masyarakat dengan tingkat eisiensi dan efektivitas yang tinggi, tetapi dalam proses pelaksanaan Trans Mamminasata pada tahun 2014-2019 terdapat banyak kendala sehingga tujuan Trans Mamminasata dianggap kurang tercapai, oleh sebab itu diperlukan perancangan yang optimal dalam merancang Trans Mamminasata agar berjalan sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
Melihat kegagalan pada proyek Trans Mamminasata yang mulai dijalankan pada tahun 2014 ini, pemerintah Kota Makassar mulai kembali merencanakan pengadaan BRT yang akan kembali dijalankan pada tahun 2022. Dalam menjalankan proyek berikut, diperlukan dana yang tidak sedikit untuk kembali mengadakan proyek Trans Mamminasata, maka hal ini yang menjadi dasar dilakukan penelitian ini dengan menggunakan metode model dinamik. Model dinamik dapat digunakan untuk memproyeksikan suatu sistem dengan mempertimbangkan variabel waktu dan memungkinkan penentuan skenario yang masuk akal sebagai masukan untuk keputusan dan kebijakan dalam perusahaan. Penggunaan metode ini diharapkan dapat mensimulasikan proyek Trans Mamminasata sesuai dengan variabel dan skenario yang dibentuk.
Model dinamik Trans Mamminasata ditampilkan dalam 3 submodel yakni submodel penumpang, submodel BRT, dan submodel ekonomi. Pada 3 submodel tersebut terdapat 3 level skenario yang masing-masing memiliki proporsi dalam mempengaruhi nilai suatu variabel skenario. Setelah dilakukan simulasi selama 20 tahun maka skenario penerapan kebijakan yang paling optimal ialah skenario level 3 (optimis), dimana pada submodel penumpang mendapatkan nilai penumpang maksimal yakni 832.331.396, pada submodel BRT dapat mencapai jumlah BRT ideal dalam waktu 5 tahun, dan pada submodel ekonomi dengan jumlah pendapatan Rp. 9.885.021.350.000.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 22 Dec 2020 05:42 |
Last Modified: | 13 Dec 2024 08:32 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1649 |