Analisis Tingkat Kepuasan Peternak pada Sistem Kemitraan Ayam Broiler Di Kabupaten Bulukumba (Studi Kasus Kemitraan PT. Brantas Abadi Sentosa, PT. Evaria Farm dan PT. Mitra Tunas Sejahtera)

ABSTRAK
MITA DWIJAYANTI. I011 17 1039. Analisis Tingkat Kepuasan Peternak pada Sistem Kemitraan Ayam Broiler Di Kabupaten Bulukumba (Studi Kasus Kemitraan PT. Brantas Abadi Sentosa, PT. Evaria Farm dan PT. Mitra Tunas Sejahtera). Dibimbing oleh : Muh. Ridwan dan St. Rohani

Ayam pedaging (broiler) merupakan salah satu komoditi unggas yang memiliki laju pertumbuhan yang sangat cepat, daya produktivitas tinggi terutama dalam memproduksi daging ayam. Pada usaha kemitraan ayam broiler, perusahaan besar menyediakan input seperti DOC, pakan dan obat-obatan. Pihak peternak menyediakan kandang dan peralatannya serta tenaga kerja untuk pemeliharaan ayam sampai panen. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan tingkat kepuasan peternak pada sistem kemitraan ayam broiler di PT. Brantas Abadi Sentosa, PT. Evaria Farm dan PT. Mitra Tunas Sejahtera. Lokasi penelitian di Kabupaten Bulukumba Provinsi Sulawesi Selatan, dilaksanakan pada bulan Desember 2020 sampai Januari 2021. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Sampel dalam penelitian ini yaitu 70 peternak mitra, diantaranya 25 peternak yang bermitra di PT. Brantas Abadi Sentosa, 28 peternak di PT. Evaria Farm dan 17 Peternak di PT. Mitra Tunas Sejahtera. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan bantuan kuisoner. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Imfortance Performance Analysis (IPA) dan Customer Satisfaction Index (CSI). Hasil penelitian menunjukkan Imfortance Performance Analysis (IPA) rata-rata tingkat kinerja PT. Brantas Abadi Sentosa, PT. Evaria Farm dan PT. Mitra Tunas Sejahtera berturut-turut 4,46, 4,30, 4,52 dan penilaian kepentingan 4,96, 4,98, 4,98 dengan rata-rata tingkat kesesuaian 89,89%, 86,35%, 90,71% dan Customer Satisfaction Index (CSI) PT. Brantas Abadi Sentosa, PT. Evaria Farm dan PT. Mitra Tunas Sejahtera berturut-turut 89,14%, 86,04%, 90,44% artinya tingkat kepuasan peternak pada sistem kemitraan secara keseluruhan berada pada kriteria sangat puas.