PERFORMANS PEDET SAPI BALI HASIL INSEMINASI BUATAN DAN KAWIN ALAM DI MAIWA BREEDING CENTER (MBC) MITRA PETERNAK DI KECAMATAN TANETE RIAJA, KABUPATEN BARRU = PERFORMANS OF BALI COW PEDETS FROM MANUFACTURED INSEMINATION AND NATURAL MARRIAGE AT MAIWA BREEDING CENTER (MBC) PARTNER PETERS IN KECAMATAN TANETE RIAJA, BARRU DISTRICT

MUHAMMAD IRGI FAHRESI K. I11116 325. Performans Pedet Sapi Bali Hasil Inseminasi Buatan dan Kawin Alam di Maiwa Breeding Center (MBC) Mitra Peternak di Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru. Dibimbing oleh: Sudirman Baco dan Zulkharnaim.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performans pedet sapi Bali hasil Program Inseminasi Buatan Dan Kawin Alam yang ada di Maiwa Breeding Center (MBC) Mitra Peternak di Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru. Pada penelitian ini menggunakan sapi Bali yang di bagi menjadi dua kelompok yaitu Insemiansi Buatan sebanyak 6 ekor pedet jantan dan 11 ekor pedet betina serta Kawin Alam sebanyak 9 ekor pedet jantan dan 9 ekor pedet betina dengan melakukan pengukuran panjang badan, lingkar dada, tinggi pundak dan berat lahir. Metode penelitian yang digunakan adalah metode komperatif atau membandingkan dimensi tubuh meliputi tinggi pundak, panjang badan, lingkar dada dan berat lahir, Analisis data yang di gunakan dalam penelitian ini menggunakan Uji perbandingan (test-Independent Sample). Berdasarkan hasil pengukuran menunjukkan bahwa performans pada bobot lahir pedet sapi Bali jantan hasil IB (15,66±2,1 kg) tidak berbeda (p≥0,05) dibandingkan dengan pedet sapi Bali jantan hasil kawin alam (13,77±2,1 kg). Pengukuran bobot lahir pedet sapi Bali betina IB (13.54±1.61 kg) berbeda nyata (p≤0,05) di bandingkan sapi Bali betina hasil kawin alam (14.55±2.9 kg), pengukuran panjang badan, pedet jantan sapi Bali hasil IB (48,66±4.9 cm) tidak berbeda (p≥0,05) dibandingkan dengan hasil kawin alam (47.77±4.1 cm). Pengukuran panjang badan betina hasil IB (47,45±2.8 cm) tidak berbeda (p≥0,05) dibandingkan dengan hasil kawin alam (46.11±3.2 cm), Ukuran perfomans lainnya seperti tinggi pundak dan lingkar dada pada pedet jantan hasil IB (p≥0,05) di bandingkan tinggi pundak dan lingkar dada pedet jantan hasil kawin alam. Hasil yang sama di dapatkan pada pedet sapi Bali Betina. Metode perkawinan inseminasi buatan (IB) dan kawin alam (KA) tidak berbeda nyata pada berat lahir, panjang badan, lingkar dada dan tinggi pundak pada sapi Bali jantan dan betina yang dipelihara pada kondisi peternakan rakyat di kecamatan Tanete Riaja kabupatan Barru.
Kata kunci: Sapi Bali, Kawin Alam, Inseminasi Buatan