GAMBARAN PENERAPAN SISTEM PENANGGULANGAN KEBAKARAN PT. INDONESIA POWER PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP BARRU (BRU OMU) = DESCRIPTION OF FIRE FIGHTING SYSTEM IMPLEMENTATION PT. INDONESIA POWER NEW STEAM POWER PLANT (BRU OMU)


Annisa, A. Suci Setiani (2021) GAMBARAN PENERAPAN SISTEM PENANGGULANGAN KEBAKARAN PT. INDONESIA POWER PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP BARRU (BRU OMU) = DESCRIPTION OF FIRE FIGHTING SYSTEM IMPLEMENTATION PT. INDONESIA POWER NEW STEAM POWER PLANT (BRU OMU). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
K011171521_skripsi cover1.jpg

Download (286kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K011171521_skripsi bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K011171521_skripsi daftar pustaka.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K011171521_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Kebakaran adalah akibat yang ditimbulkan antar komponen saling mendukung yang menyebabkan munculnya api. Kebakaran diawali dengan api kecil kemudian kemudian menjadi besar. Dalam skala besar kebakaran terjadi dalam waktu singkat biasanya kebakaran jenis ledakan atau berbahan bakar gas. Tujuan: mengetahui gambaran penerapan sistem penanggulangan kebakaran di PT. Indonesia Power PLTU Barru (BRU OMU). Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif observasional. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah pekerja yang berada pada unit penanggulangan kebakaran di PT. Indonesia Power PLTU Barru (BRU OMU), yaitu sebanyak 42 orang di unit penanggulangan kebakaran dan sarana penyelamatan kebakaran, sistem proteksi pasif dan sistrm proteksi aktif. Pengolahan dan analisis data pada penelitian ini menggunakan program SPSS (Statistic Package for Social Science) dan observasi secara langsung di lapangan. Hasil: Hasil penelitian ini yaitu tugas dan syarat unit penanggulangan kebakaran di PT. Indonesia Power PLTU Barru adalah 85,7% telah sesuai dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. 186 Tahun 1999 dan 14,3% tidak sesuai dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. 186 Tahun 1999, sarana penyelamatan kebakaran di PT. Indonesia Power PLTU Barru pada sistem pencahayaan darurat telah sesuai dan pada tangga arah arah exit tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum RI No. 26 Tahun 2008, sistem proteksi pasif pada bagian konstruksi tahan api dan pintu dan jendela tahan api telah sesuai dengan Badan Standar Nasional Indonesia Tahun 2001 dan sistem proteksi aktif pada springkel (tidak berfungsi) tidak sesuai, pompa pemadam kebakaran telah sesuai, terdapat smoke detector dan alarm kebakaran dan APAR yang tidak sesuai Peraturan Menteri Pekerjaan Umum RI No. 26 Tahun 2008. Kesimpulan: berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa di PT. Indonesia Power PLTU Barru unit penanggulangan kebakaran pada bagian tugas dan syarat unit penanggulangan kebakaran adalah 85,7% telah sesuai dan 14,3% tidak sesuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. 186 Tahun 1999, sarana penyelamatan kebakaran tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum RI, No. 26 Tahun 2008, karena tanda arah exit tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum RI, No. 26 Tahun 2008, sistem proteksi pasif telah sesuai dengan Badan Standar Nasional Indonesia Tahun 2001, sistem proteksi aktif tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum RI, No. 26 Tahun 2008, karena pada bagian springkel dan APAR sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum RI, No. 26 Tahun 2008.
Keywords : Kebakaran, penanggulangan, proteksi aktif, protekksi pasif, dan sarana penyelamatan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 31 May 2022 02:34
Last Modified: 31 May 2022 02:34
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/16246

Actions (login required)

View Item
View Item